Akhirnya Dedi Mulyadi Singgung soal GRIB, Gubernur Jabar Beber Alasan Tak Berani Bubarkan
Menyusul banyaknya protes publik yang meminta membubarkan ormas GRIB, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi akhirnya angkat bicara.
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi akhirnya berbicara soal organisasi masyarakat atau ormas yang belakangan ini banyak yang membuat resah warga.
Karena membuat resah, masyarakat sempat meminta Dedi Mulyadi membubarkan ormas.
Dedi Mulyadi menyinggung ormas Gerakan Masyarakat Indonesia Bersatu (GRIB) yang belakangan ini santer disorot masyarakat.
Hal itu lantaran adanya anggota ormas GRIB beberapa waktu lalu berani menantangnya bertemu hingga masalah pembakaran mobil polisi di Depok.
Mengenai keberadaan ormas termasuk GRIB tersebut Dedi Mulyadi mengaku tak bisa sembarang membubarkan ormas tersebut karena masalah premanisme.
Baca juga: Tampang TS Ketua Ormas yang Picu Pembakaran Mobil Polisi di Depok, Ditangkap Bersama 6 Simpatisannya
Hal ini Dedi ungkapkan ketika dia ditanya soal beberapa anggota dari sebuah ormas yang melakukan premanisme hingga membakar mobil polisi di Depok.
Ormas tersebut diketahui bernama GRIB Jaya, ormas yang sebelumnya juga secara terang-terangan mengkritik kebijakan Dedi Mulyadi soal premanisme.
Menurut pria yang kerap disapa KDM ini, ketika berbicara premanisme, maka tidak serta merta itu mencakup kelembagaan.
"Pertama kita ini kan berbicara persoalan premanisme, kita bicara premanismenya, bukan kelembagaannya," kata Dedi Mulyadi dikutip dari unggahan media sosialnya, Rabu (23/4/2025).
Tindakan premanisme itu lah, kata Dedi, yang harus dilawan.
Ketika berbicara tentang ormas, kata dia, premanisme ini lebih bersifat perorangan.
Maka dari itu, dia tidak bisa sembarang memberikan tindakan sanksi ke lembaga ormas yang dimaksud.
"Pertama kan tindakan itu sifatnya perorangan, bukan kelembagaan, karena tindakan itu adalah sifatnya perorangan, maka hukumnya menjadi hukum perorangan, bukan hukum kelembagaan," kata Dedi.
Dedi pun memberikan contoh, seperti misal pegawai dinas yang melanggar hukum.
Namun tidak berarti dinas itu harus dibubarkan.
Tanggapi Wacana Pembubaran BUMD, Ketua Komisi 3 DPRD Jabar Ingatkan Soal Konsekuensi |
![]() |
---|
Sosok Ahmad, Pedagang di Bandung Barat Viral Bagi-bagi Donat, Kini Ketiban Rezeki dari Dedi Mulyadi |
![]() |
---|
Dedi Mulyadi Apresiasi Polres Indramayu karena Cepat Tangkap Pembunuh Putri Apriyani |
![]() |
---|
Program Pemutihan Pajak Kendaraan di Jabar Segera Berakhir, Jangan Sampai Terlewat |
![]() |
---|
Pengamat Respons SE Gubernur Dedi Mulyadi Soal Larangan Knalpot Tak Sesuai Spesifikasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.