Kecelakaan di Tol Cipali Truk Terguling Disundul Bus, Macet Panjang arah Jateng sejak Dini Hari

Sementara itu, dari video yang beredar sampai pagi ini, terjadi kemacetan akibat kecelakaan tersebut.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Ravianto
dok Satlantas Polresta Cirebon
BUS SUNDUL TRUK - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Tol Cipali KM 185+600 arah menuju Cirebon, tepatnya di wilayah Desa Kempek, Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, pada Selasa (15/4/2025) dini hari. Kecelakaan terjadi setelah bus menyundul pantat truk yang mengakibatkan truk terguling./ dok. Satlantas Polresta Cirebon 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Tol Cipali KM 185+600 arah menuju Cirebon, tepatnya di wilayah Desa Kempek, Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, pada Selasa (15/4/2025) dini hari.

Peristiwa ini melibatkan dua kendaraan besar, yakni Bus Kupu-Kupu Ayu bernomor polisi R 7552 OA dan Truk Hino Tronton bernomor polisi L 9742 UW.

Kasat Lantas Polresta Cirebon, Kompol Mangku Anom Sutresno menjelaskan, kecelakaan bermula saat bus melaju di lajur satu dari arah Cikopo menuju Cirebon.

Diduga kurang antisipasi, bus tersebut menabrak bagian belakang truk tronton yang melaju searah di depannya.

Benturan keras menyebabkan truk terguling.

“Akibat kejadian tersebut, sebanyak delapan orang mengalami luka-luka, satu di antaranya luka berat dan tujuh lainnya luka ringan."

"Seluruh korban dilarikan ke RS Sentra Medika untuk mendapatkan perawatan,” ujar Anom saat dikonfirmasi Tribun, Selasa (15/4/2025). 

Adapun korban luka berat diketahui merupakan kernet bus berinisial W (19), warga Brebes.

Sementara tujuh penumpang lainnya mengalami luka ringan, di antaranya SRR (18) asal Bekasi, IC (16) asal Tebing Tinggi dan SS (40) asal Sukabumi.

“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian materi diperkirakan mencapai Rp 50 juta,” ucapnya. 

Proses evakuasi kendaraan sempat memakan waktu.

Arus lalu lintas di lokasi kejadian sempat terganggu sejak dini hari.

“Kami sudah menjaga lokasi sejak pukul 01.00 WIB. Saat ini masih dalam proses pergeseran kendaraan agar lajur bisa lebih terbuka."

"Tadi malam sekitar pukul 03.00 hanya satu lajur yang dibuka, subuh menjadi dua lajur, dan satu lajur masih tertutup hingga saat ini,” jelas dia. 

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved