Kronologi Kecelakaan Mobil Rombongan Umrah Tabrak Bus di Gresik, Terkuak 7 Identitas Korban Tewas

Peristiwa kecelakaan maut mobil rombongan umrah tabrakan dengan bus terjadi di Gresik. Polisi ungkap kronologinya dan ungkap 7 penumpang yang tewas

Editor: Hilda Rubiah
Kolase TribunJakarta/Surya.co.id, willy abraham/TribunJatim/Istimewa
KECELAKAAN MAUT GRESIK - Mobil rombongan umroh kecelakaan dengan bus di jalan raya Duduksampeyan, Gresik, Kamis (10/4/2025) pagi. Polisi ungkap kronologi kecelakaan maut itu terjadi, berikut terungkap 7 identitas penumpang yang tewas 

Mobil tersebut sedang mengantarkan Muhammad Aqib untuk berangkat menjalankan ibadah umrah.

Mobil tersebut mengejar keberangkatan pesawat ke tanah suci.

Nahas, setibanya di Jalan Raya Duduksampeyan, kejadian tak terduga merenggutnya nyawa rombongan yang berisi tujuh orang tersebut.

"Saat di TKP Jalan Raya Duduksampeyan, pengemudi mobil Panther hendak mendahului truk dari sisi kiri. Hingga ban mobil sebelah kiri keluar ke bahu jalan," tambah Aswoko.

Saat hendak naik lagi ke badan jalan ban mobil tersebut selip.

Mobil berwarna biru tua itu akhirnya oleng kekanan hingga melewati markah jalan.

"Saat bersamaan dari arah berlawanan (timur ke barat) melaju bus dengan nomor polisi S-7704-UA yang dikemudikan Suwarno, 46 tahun, asal Tuban. Sehingga terjadi kecelakaan," tandasnya.

Akibat benturan keras yang terjadi, mobil Panther dan bus sama-sama mengalami ringsek parah.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Karawang, Pegawai Kesehatan Tewas Dihantam Truk Hebel yang Gagal Menanjak

Tujuh penumpang mobil meninggal dunia, sementara sopir dan kenek bus mengalami patah tulang.

"Empat orang meninggal dunia di TKP, tiga korban sempat kritis dinyatakan meninggal dunia juga," katanya.

"Jadi seluruh penumpang mobil Panther sebanyak tujuh orang meninggal dunia, kami temukan passport," ungkapnya.

Sementara, Eko Perkoso, Kondektur Bus Rajawali Indah, memberikan kesaksian terjadinya peristiwa kecelakaan maut tersebut.

Menurutnya, sebelum kejadian kecelakaan terjadi, penumpang sempat berteriak histeris.

Teriakan penumpang itu menjadi saksi kecelakaan maut bikin tujuh penumpang tewas.

"Posisi saya tadi berada di tengah habis narik (uang) ke penumpang, tiba-tiba penumpang teriak lalu bruak terjadi tabrakan," kata Eko Perkoso.

Halaman
123
Sumber: TribunJatim.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved