Rutin Telepon Bupati dan Wali Kota Setiap Pagi, Dedi Mulyadi Sudah Tandai Siapa yang Tidak Angkat

Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi, mengaku rutin nelepon wali kota dan bupati di Jabar setiap pagi.

Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Giri
Tribun Jabar/Nazmi Abdurrahman
DIWAWANCARA - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, saat diwawancarai di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (8/4/2025). Dedi mengungkap memiliki kebiasaan menelepon wali kota dan bupati setiap pagi. 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi, mengaku rutin nelepon wali kota dan bupati di Jabar setiap pagi.  Kebiasaan itu dilakukan untuk memastikan para pejabat daerah itu siap bekerja turun ke lapangan melayani masyarakat.

Namun, tidak semua wali kota/bupati yang dihubungi menjawab panggilan telepon itu.

"Setiap setengah 5 pagi, saya telepon bupati/wali kota. Sudah saya tandain, siapa yang angkat dan tidak. Kalau pagi-pagi saya pastikan mereka harus turun melayani masyarakat dengan baik," ujar Dedi di Gedung Sate, Bandung, Selasa (8/4/2025).

Kebiasaan menghubungi wali kota/bupati itu, kata dia, tidak bermaksud untuk kepentingan politik para kepala daerah, termasuk dirinya kepada masyarakat.

Baca juga: Hari Pertama Kerja Setelah Lebaran, Dedi Mulyadi Sindir ASN yang Terbiasa Kerja Administratif

Tapi, kata dia, sebagai bentuk tanggung jawab pemimpin, untuk kepentingan dan perbaikan pembangunan daerah bagi masyarakat.

Harapannya, dengan kerja sama dapat memberikan perbaikan bagi Jawa Barat di lima tahun ke depan.

Baca juga: Berkaca pada Lucky Hakim, Dedi Sebut Keluarga Pejabat Harus Bahagia Berekreasi di Daerahnya Sendiri

"Saya hanya berpikir, lima tahun bekerja ada perubahan. Orang menganggap Jawa Barat adalah provinsi terbaik di Indonesia," ucapnya. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved