Sosok Febri Arifin Pelaku yang Bunuh Ibu dan Anak Tewas Dalam Toren, Tipu Kedua Korban dengan Ritual
Akhirnya pelaku yang membunuh ibu dan anak jasadnya ditemukan dalam toren di Jakarta Barat telah terungkap, pelaku punya utang kepada korban
Hingga akhirnya pada Sabtu (1/3/2025), korban sepakat untuk melakukan ritual yang dipimpin oleh Jamet.
Selain merasa Jamet memang kenal dengan dua dukun itu, korban sama sekali tak curiga karena ia sudah kenal Jamet cukup lama lantaran juga masih bertetangga.
"Pada 1 Maret 2025 sekitar pukul 12.00 WIB, pelaku ini datang ke rumah korban dengan membawa peralatan ritual kedua kegiatan tersebut," ujar Twedi.
Korban TSL yang menjalani ritual penggandaan uang melakukannya di ruang tamu.
Sedangkan korban ES yang menjalani ritual enteng jodoh melakukan hal itu di kamar mandi.
"Tetapi pada saat proses menggandakan uang, terlalu lama, dan tidak berhasil.
Akhirnya, korban pertama marah-marah kepada pelaku dan juga mencaci maki pelaku," kata Twedi.
Makian dari TSL itulah yang membuat Jamet naik pitam. Ia kemudian memukul kepala korban dengan besi.
Tak puas, Jamet kemudian menyeret korban ke kamar dan menghabisi nyawa wanita itu.
"Kemudian setelah yakin korban pertama meninggal dunia, pelaku membersihkan kamar dari darah-darah yang ada, dan menutup pintu kamar," tuturnya.
Setelah TSL dihabisi, Jamet sempat merokok sekira 15 menit sambil memikirkan cara untuk menutupi kejahatannya.
Hingga akhirnnya ia memutuskan untuk turut menghabisi nyawa ES yang saat itu tengah ritual enteng jodoh di kamar mandi.
Cara yang digunakan pelaku juga sama ketika menghabisi nyawa ES, termasuk juga membersihkan TKP.
"Kemudian, korban keluar, melihat di depan kulkas ada tutup toren tempat penampungan air. Akhirnya memiliki ide untuk memyembunyikan korhan-korban di dalam toren," ujar Twedi.
Baca juga: Pembunuh Ibu dan Anak dalam Toren di Tambora Jakarta Tertangkap, Warga Kaget: Saya Baru Lihat
Ngaku Jadi Tukang Listrik
Viral, Aksi Pria Misterius Cari Orang Sambil Bawa Sajam Bikin Warga Ketakutan, Diduga Balas Dendam |
![]() |
---|
Kisah Pilu Wanita di Bogor Jadi Korban KDRT saat di Arab Saudi, Kini Berjuang Batalkan Pernikahan |
![]() |
---|
Penjelasan Dedi Mulyadi Tak Bisa Bantu Pengaduan Utang ke Lembur Pakuan, Kecuali untuk Pengobatan |
![]() |
---|
Buronan Nomor 1 Sri Lanka Ditangkap di Jakarta Barat, Jejaknya Mengerikan: Narkoba sampai Pembunuhan |
![]() |
---|
Ribuan Warga Mengadu ke Rumah KDM di Lembur Pakuan, Ada yang Minta Dibayarkan Utang hingga Rp 4 M |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.