Perbaikan Masjid Islamic Center Indramayu Butuhkan Anggaran Rp 95 Miliar

Dari hasil pengkajian yang dilakukan Dinas PUPR Indramayu, diketahui butuh anggaran sebesar Rp 95 miliar untuk memperbaiki masjid.

Istimewa/ Diskominfo Indramayu
PERBAIKAN MASJID - Wakil Bupati Indramayu, Syaefudin saat meninjau kondisi Masjid Islamic Center Indramayu 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Pemerintah Kabupaten Indramayu menegaskan komitmennya untuk memperbaiki Masjid Islamic Center Syekh Abdul Manan Indramayu yang rusak.

Dari hasil pengkajian yang dilakukan Dinas PUPR Indramayu, diketahui butuh anggaran sebesar Rp 95 miliar untuk memperbaiki masjid.

Dana tersebut meliputi perbaikan bangunan utama masjid, 4 menara, bangunan sayap kanan dan kiri, serta selasar masjid.

Wakil Bupati Indramayu Syaefudin mengatakan, Masjid Islamic Center Syekh Abdul Manan merupakan salah satu kebanggaan masyarakat Indramayu.

Baca juga: Pemprov Jabar Akhirnya Merespons Kerusakan Masjid Raya Bandung, Janji Segera Perbaiki

Oleh karenanya untuk mengembalikan lagi kemegahan masjid dengan arsitektur timur tengah itu, Pemkab Indramayu segera akan melakukan perbaikan.

"Saya ditugasi oleh Bupati untuk beberes Masjid Islamic Center ini agar makin nyaman untuk digunakan beribadah. Yang rusak-rusak segera kita bereskan sembari kita siapkan dan cari anggarannya," ujar dia, Senin (10/3/2025).

Masjid Islamic Center Syekh Abdul Manan sendiri menjadi salah satu masjid besar yang ada di Indramayu dan menjadi pusat pengembangan kegiatan keagamaan.

Masjid ini diresmikan tepat pada Peringatan Nuzul Quran yang jatuh pada tanggal 17 Ramadan 1439H/2018 M oleh Gubernur Jawa Barat yang saat itu dijabat Ahmad Heryawan atau Aher.

Yakni dengan menghabiskan anggaran sebesar Rp 122 miliar.

Adapun kerusakan masjid ini pertama kali terjadi pada satu pilar menara masjid yang ada di bagian belakang kanan.

Menara itu roboh diterjang hujan deras dan angin kencang pada Desember 2020 lalu.

Termasuk kerusakan-kerusakan lainnya, seperti tembok masjid, lantai masjid, hingga lantai dua masjid yang terpaksa harus ditutup karena dinding tiang penyangganya retak-retak.

Baca juga: Polemik Masjid Raya Bandung, Status Tak Jelas, Perbaikin pun Jadi Terbengkalai

Baru sekitar hampir 5 tahun dari insiden menara masjid roboh, perbaikan masjid baru akan dilakukan oleh pemerintah daerah.

"Kita cari sumber dananya bisa dari berbagai pihak. Dengan rencana anggaran cukup besar kita berharap tidak hanya mengandalkan dari APBD semata namun kita bisa kerja sama dengan berbagai pihak," ujar dia.

Halaman
12
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved