Merasa Terganggu Saat Makan, Pria di Cisurupan Bandung Tembak Kucing Pakai Airsoft Gun

Dalam rekaman video, seorang pria berbaju hitam itu mengangkat seekor kucing dengan sebelah tangannya, lalu tangan lainnya memegang airsoft gun.

Pemkot Bandung
ILUSTRASI - Pemkot Bandung memberikan perhatian dengan memberikan vaksinasi untuk kucing, September 2024. Di sisi lain, warga Cisurupan, Kota Bandung malah menembak kucing hingga tewas pada Sabtu (8/2/2025) 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Seorang pria mengaku menembak seekor kucing hingga mati di Kota Bandung.  Video rekamannya kemudian viral di media sosial dan dibagikan akun instagram @rumahsinggahclow.

Dalam rekaman video, seorang pria berbaju hitam itu mengangkat seekor kucing dengan sebelah tangannya, lalu tangan lainnya memegang benda mirip senjata api.

Tiba-tiba, pria itu menarik pelatuk dan menembakkannya ke kucing tersebut, hingga si kucing kejang-kejang dan tewas. Bangkai kucing itu pun lantas dibuang oleh pelaku ke selokan.

Kapolsek Panyileukan, Kompol Kurnia mengatakan pelaku berinisial SK dan sudah ditangkap kepolisian. Menurutnya, kejadian terjadi pada Sabtu (8/2/2025) pukul 21.00 WIB.

"Sebelum kejadian, pelaku ini sedang makan di rumah saudaranya di Jalan Cilengkrang, Kelurahan Cisurupan. Tiba-tiba datang seekor kucing yang dianggapnya mengganggu momen makan," katanya, Jumat (14/2/2025).

SK pun sempat mengusir kucing itu. Tetapi, kucing tersebut justru mencakar pelaku hingga membuatnya kesal.

"Nah, pelaku ini emosi dan membawa kucing itu ke halaman rumah. Pelaku kemudian menembak kucing itu menggunakan air softgun sampai mati," ujar Kapolsek.

Kejadian penembakan itu pun sempat direkam pelaku dan diunggah di status WhatsApp-nya. 

Setelah viral, komunitas pecinta kucing mendatangi Mapolsek Panyileukan bersama pelaku pada Kamis (13/2/2025) untuk melaporkan perbuatan SK ini.

Pelaku akhirnya membuat video permohonan maaf di Polsek dan disaksikan pecinta kucing.

"Saya memohon maaf ke komunitas pecinta kucing dan netizen di Indonesia, karena prilaku saya yang melanggar hukum dengan sengaja membunuh kucing. Saya memohon maaf dan berjanji tak akan mengulanginya lagi. Jika memang saya mengulangi, saya bersiap dihukum," ujar SK.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved