Akun Medsos Sopir Truk Aqua Penyebab Kecelakaan Tol di Ciawi, Kebiasaan dan Curhatannya Disorot

TRIBUNJABAR.ID - Sosok sopir truk aqua yang jadi penyebab kecelakaan maut di Gerbang Tol Ciawi 2, Kota Bogor, masih jadi perbincangan publik.

Belakangan ini akun media sosial sopir itu pun menjadi sorotan.

Lewat akun media sosialnya, kebiasaan buruk hingga curhatan sopir itu dikuliti warganet.

Seperti diketahui sosok sopir truk aqua diduga penyebab kecelakaan di Tol Ciawi itu bernama Bendi Wijaya.

Bendi Wijaya mengendarai truk aqua bernomor polisi B 9235 PYW.

Baca juga: Truk Aqua Terekam CCTV Sebelum Kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi Bogor, Kebiasaan Buruk Sopir Disorot

Nahas, truk yang dikendarai Bendi Wijaya itu menambrak sejumlah kendaraan yang sedang antre membayar tol di Gerbang Tol Ciawi Bogor, tepatnya di KM 41, Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Selasa (4/2/2025).


Akhirnya tabrakan beruntun yang diakibatkan Bendi Wijaya sangat fatal mengakibatkan kecelakaan maut di Gerbang Tol Ciawi Bogor.

Dalam kecelakaan maut itu mengakibatkan 8 orang tewas dan 11 mengalami luka.

Adapun Bendi Wijaya sendiri menjadi salah satu korban luka-luka dalam kecelakaan maut itu.

Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan truk Aqua yang dikemudikan Bendi terbakar pada bagian depan.

Sedangkan kondisi Bendi Wijaya selaku sopir truk Aqua yang menabrak kendaraan secara beruntun di Gerbang Tol Ciawi 2 itu mengalami luka.

Sopir truk aqua itu mendapatkan luka sejumlah bagian tubuh. Mulai dari pinggang hingga kepala. 

Sejak kejadian Bendi Wijaya selamat dari maut namun harus mendapat perawatan hingga dilarikan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi Bogor.
 
Diungkap Kanit Gakkum Satlantas Polresta Bogor Kota, AKP Santi Marintan, kondisi terakhir sopir truk aqua itu masih belum sadarkan diri.

"Sampai saat ini masih belum sadarkan diri," jelasnya Kanit Gakkum Satlantas Polresta Bogor Kota, AKP Santi Marintan, dikutip dari TribunnewsBogor.com, Kamis (6/2/2025).

Soal penyebab kecelakaan maut di Gerbang Tol Ciawi itu terjadi hingga kini kepolisian belum bisa menarik kesimpulan karena menunggu keterangan dari sang sopir, Bendi Wijaya.