Makan Bergizi Gratis

Kabupaten Majalengka Butuhkan 82 Dapur Sehat SPPG untuk Menyiapkan Menu Makan Bergizi Gratis

Kabupaten Majalengka membutuhkan puluhan dapur sehat Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk menyiapkan menu makan bergizi gratis (MBG).

Tribuncirebon.com/Ahmad Imam Baehaqi
Sejumlah murid saat menikmati menu MBG di SDN III Majalengka Kulon, Kecamatan/Kabupaten Majalengka, Selasa (21/1/2025). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Kabupaten Majalengka membutuhkan puluhan dapur sehat Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk menyiapkan menu makan bergizi gratis (MBG).

Penjabat Bupati Majalengka, Dedi Supandi, mengatakan, kebutuhan dapur sehat SPPG itu berdasarkan penghitungan penerima manfaat dalam program MBG.

Menurut dia, penerima manfaat program MBG yang mencakup siswa PAUD, TK, SD, hingga SMP, balita, ibu hamil, dan ibu menyusui yang jumlahnya diperkirakan cukup banyak.

"Kebutuhan dapur sehat di Kabupaten Majalengka mencapai 82 unit, dan akan dikelola melalui kolaborasi TNI, Polri, mitra, serta lainnya," ujar Dedi Supandi saat ditemui di Pendopo Bupati Majalengka, Jalan Ahmad Yani, Kecamatan/Kabupaten Majalengka, Selasa (21/1/2025).

Ia mengatakan, Badan Gizi Nasional (BGN) juga bakal menyiapkan masing-masing tiga personel di setiap dapur sehat tersebut yang terdiri dari Ketua SPPG, ahli gizi, hingga akuntan.

Namun, pihaknya mengakui, tiga personel BGN itu belum termasuk petugas lainnya dari mulai koki yang memiliki sertifikasi, tim distribusi, tim kebersihan, hingga lainnya.

Baca juga: Sasaran MBG di Kabupaten Majalengka Capai Lebih Dari 8.000 Siswa PAUD hingga SMP

Bahkan, kebutuhan petugas di setiap tiap dapur sehat SPPG tersebut juga cukup banyak, yakni mencapai 50-an orang termasuk tiga personel tdari BGN.

"Makanya, kami mendorong BUMDes di Kabupaten Makalengka untuk menjadi mitra BGN dalam penyediaan dapur sehat ini, karena kebutuhannya juga cukup banyak," kata Dedi Supandi.

Dedi menyampaikan, keterlibatan BUMDes dalam program MBG juga dapat mempercepat pemenuhan kebutuhan 82 dapur sehat SPPG di Kabupaten Majalengka.

Selain itu, ia meyakini, perekonomian masyarakat Kabupaten Majalengka juga bakal meningkat, karena turut dilibatkan dalam pengelolaan dapur sehat SPPG yang menyiapkan menu MBG tersebut.

"Dapur sehat SPPG ini mengedepankan potensi lokal di tiap desa dari mulai penyediaan bahan baku hingga pengelolaannya," ujar Dedi Supandi. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved