Warga Sumedang Diimbau Tak Sungkan Tanyakan Info ke Disnakertrans Agar Tak Tertipu Loker Abal-abal

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana 

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Pengantar Kerja Ahli Muda Disnakertrans Kabupaten Sumedang, Erni Haerani,  meminta masyarakat untuk tidak sungkan bertanya ke dinas tersebut soal info lowongan kerja (loker). 

Tujuannya agar para pencari kerja tidak tertipu loker bodong yang menjanjikan bekerja di luar negeri maupun dalam negeri dengan upah menggiurkan. Mereka akhirnya menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO). 

"Bagi yang perlu informasi jangan segan untuk berkonsultasi ke Disnakertrans dalam hal informasi loker, karena kalau mencari loker di medsos itu kita tidak bisa menjamin apakah loker itu valid atau tidak," ucap Erni, Minggu (12/1/2025).

Baca juga: BREAKING NEWS, Dua PMI Ilegal Asal Sumedang di Malaysia Hilang Kontak dengan Keluarga

Dia mengatakan, pihaknya tidak punya alat untuk mendeteksi itu apakah loker itu valid atau tidak.

"Tapi kementerian sudah punya aplikasi yang menampilkan informasi loker yang validitasnya teruji. Baik loker di dalam dan luar negeri," kata Erni.

Dia mengatakan, di luar imbauan itu, Pemkab Sumedang juga telah berulang kali melakukan sosialisasi tentang aturan bekerja di dalam dan luar negeri, serta perlindungan pekerjanya. 

Baca juga: 4 Pekerja Migran Indonesia Ilegal Asal Sumedang Dideportasi dari Suriah, Malaysia, dan Thailand

"Upaya yang dilakukan Pemkab Sumedang, Disnaker tidak henti bersosialisasi, baik itu Undang-Undang 18 Tahun 2017 tentang Perlindungan PMI, maupun aturan lainnya mengenai penempatan tenaga kerja, kami tak henti itu. Dari tahun 2021 sudah sosialisasi ke desa-desa, sudah ke seluruh desa di Sumedang," katanya. (*)