5 Program Dedi Mulyadi di Sumedang, Lebarkan Jalan hingga Penataan Kawasan Jatinangor

Menurut Dony Ahmad Munir, lima hal tersebut bertalian dengan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat Sumedang. 

Tribun Jabar/Kiki Andriana
Dony Ahmad Munir dan Fajar Aldila 

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Sumedang, Kiki Andriana 

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Bupati Sumedang terpilih Dony Ahmad Munir dan Wakil Bupati terpilih Fajar Aldila bertemu dengan Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi. 

Dalam perbincangan tersebut, terungkap sejumlah rencana Dedi Mulyadi yang punya kesinambungan dengan kebijakan pemerintah Kabupaten Sumedang. Di antaranya, ada lima rencana Dedi Mulyadi di Sumedang dalam waktu dekat. 

Isi perbincangan itu diungkapkan Dony Ahmad Munir kepada TribunJabar.id, Selasa (31/12/2024). Menurutnya, lima hal tersebut bertalian dengan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat Sumedang. 

"Saya bersyukur Kang Dedi menerima kami dengan Kang Fajar. Kami ucapkan selamat, sebagai Gubernur kami wajib mengikuti kebijakannya untuk menyambukngkan kebijakan provinsi dan kabupaten,"

"Ada program yang harus relate, selaras, karena provinsi sebagai pembina kabupaten-kota," katanya. 

Berikut kelima program Dedi Mulyadi di Sumedang:

1. Pemerintah hadir sebagai instrumen kesejahteraan masyarakat, di antaranya kemiskinan harus dientaskan. 

"Di Sumedang 9 persen kemiskinan, kantung kemiskinan ada di desa dan sekitar hutan, kebanyakan buruh tani tidak punya lahan, dan memanfaatkan hutan untuk kehidupan," 

"Ada program 1 desa satu hektare, pemerintah bantu benih, pupuk, kerja sama dengan desa setempat, kemudian provinsi, memiliki program sekitar hutan itu akan diberikan untk merawat pohon keras selama 4 tahun," 

"Intensif selama 4 tahun masyarakat sekitar, memelihara sampai tumbuh besar, leuweung hejo bisa ngejo," kata Dony. 

2. Dedi Mulyadi akan memperlebar jalan provinsi di Sumedang. Di anataranya rute Sumedang-Darmaraja, Wado-Jatinunggal, Wado-Malangbong.

"Akan dilebarkan, mungkin ada tahapannya, mungkin Wado-Jatinunggal dulu, selanjutnya Wado-Malangbog, lalu ke Sumedang," kata Dony. 

3. Penataan kawasan pendidikan Jatinangor, supaya lebih punya ciri area pendidikan. 

"Pak Gub atensi kawasan pendidikan Jatinangor harus menggambarkan kawasan pendidikan, ada trotoar diperlebar, ramah difabel, kemudian menunjang kawasan pendidikan," 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved