Lalu Lintas di Sukabumi Mulai Padat Menjelang Libur Akhir Tahun, Didominasi Plat F dan B

Kepadatan kendaraan terlihat sejak malam hari dan terus meningkat hingga siang ini, dengan kendaraan jenis minibus yang didominasi oleh plat B dan F

Tribun Jabar/ Dian Herdiansyah
Kondisi Arus Lalu lintas di Cibadak arah Kota Sukabumi. 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Dian Herdiansyah. 

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Arus lalu lintas dari arah Bogor menuju Sukabumi mulai padat di jalan Alteri Jalan Nasional, pada Sabtu (28/12/2024). 

Kepadatan kendaraan sudah terlihat sejak malam hari dan terus meningkat hingga siang ini, dengan kendaraan jenis minibus yang didominasi oleh plat polisi B (Jakarta) dan F (Bogor). 

Situasi ini menunjukkan adanya lonjakan jumlah kendaraan, yang diperkirakan disebabkan oleh liburan akhir tahun dan tingginya mobilitas masyarakat yang melakukan perjalanan jarak jauh. 

Sementara itu, pantauan dari Simpang Ratu Cibadak, Sukabumi, memperlihatkan kendaraan dari arah Jakarta dan Bogor mendominasi jalur menuju Kota Sukabumi. 

Baca juga: Suasana Lalu Lintas di Jalan Dr Djunjunan Kota Bandung pada Akhir Pekan

Sementara itu kepadatan terjadi titik simpang jalan alternatif, Nagrak menuju arah Kota Sukabumi, serta di simpang Karangtengah menuju Nagrak dan Cibadak arah Bogor.

Peningkatan arus kendaraan ini diperkirakan akan terus berlanjut, mengingat masih tingginya volume kendaraan yang bergerak ke berbagai daerah di Jawa Barat selama musim liburan.

Salah seorang pengendara, Andri (37) mengatakan, kendaraan dari arah Bogor menuju Kota Sukabumi ramai dan didominasi plat Jakarta. 

"Sejak tadi pagi kendaran minibus itu banyak dari plat Jakarta. Rata-rata saya lihat itu mengarah Kota Sukabumi," ujarnya,  

Mereka memilih berlibur arah tempat wisata yang mengarah Kota Sukabumi dibanding arah Palabuhanratu atau Geoprak Ciletuh. 

Baca juga: Lalu Lintas di Bundaran Tugu Lampu Gentur Cianjur Ramai, Jalur Puncak Cianjur Masih Sepi

"Kalau lihat arah Selatan situasinya rawan bencana. Seperti hari ini longsor di Cimapag Simpenan masih terjadi susulan," tutupnya. 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved