Pospol Gentong Dilempar Bom Molotov
Pos Polisi di Gentong Tasikmalaya Diduga Dilempar Molotov, Polisi sedang Olah TKP
Petugas Inafis Polres Tasikmalaya Kota olah tempat kejadian perkara (TKP) Pos Polisi Lingkar Gentong dilempar molotov oleh orang tak dikenal.
Penulis: Jaenal Abidin | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Pasca aksi pelemparan yang dilakukan orang tak dikenal Polisi lakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan memberikan police line di lokasi kejadian, tepatnya di Lingkar Gentong, Desa Kadipaten, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (17/12/2024).
Pantauan di lapangan petugas gabungan dari Inafis Polres Tasikmalaya bersama Polda Jabar melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Satu ruangan pun terlihat rusak dan beberapa jendela rusak hingga kaca pecah akibat benda yang diduga merupakan bom molotov yang dilempar orang tak dikenal.
Dugaan benda yang dilempar itu bom molotov muncul setelah ditemukan botol dan bekas terbakar di dinding ruang dalam pos polisi itu.
Bahkan, untuk kamera CCTV pun tidak merekam, karena posisinya berada di atas dan tak mengarah ke area Pos Polisi Lingkar Gentong tersebut.
Beberapa serpihan bekas pecahan kaca dan satu buah botol diamankan oleh tim Inafis untuk penyelidikan lebih lanjut.
"Sejauh ini pos tersebut digunakan untuk operasi kemanusiaan dan pengamanan lebaran, nataru," kata Kapolres Kota Tasikmalaya AKBP Joko Sulistiono kepada wartawan TribunPriangan.com.
Baca juga: BREAKING NEWS: Pospol Gentong Dilempar Bom Molotov Orang Tak Dikenal
Tak hanya itu, pihaknya pun masih melakukan olah tempat kejadian perkara bersama petugas gabungan.
"Setelah dilakukan olah TKP, petugas pun segera dilakukan perbaikan untuk kegiatan pelayanan pengamanan Nataru," ungkap AKBP Joko.

Ketika ditanyai modus pengrusakan, pihaknya belum bisa menjelaskan secara detail karena masih penyelidikan.
"Dugaan pelaku sedang dilakukan penyelidikan oleh satreskrim polres Tasikmalaya Kota, untuk temuan pun sedang olah tempat kejadian perkara (TKP)," pungkasnya.
Melalui keterangan pers yang diterima redaksi pada kesempatan berbeda, Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Joko Sulistiono, menjelaskan lebih lanjut tentang insiden di pospol yang disebut punya peran penting dalam pengamanan Polri.
“Ya benar adanya kejadian perusakan. Diduga pelaku menggunakan benda keras yang menyebabkan kaca jendela dan pintu pecah. Kami masih terus melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi pelaku dan motifnya,” ungkap AKBP Joko Sulistiono.
Kapolres menjelaskan bahwa Pospol Lingkar Gentong memiliki peran penting dan strategis, terutama dalam mendukung kegiatan pengamanan arus mudik Lebaran serta perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Pos tersebut berfungsi sebagai pusat pengaturan lalu lintas dan kegiatan kemanusiaan di kawasan rawan kepadatan kendaraan.
“Saat kejadian, Pos Polisi ini dalam keadaan kosong. Pos ini biasanya digunakan untuk operasi kemanusiaan, khususnya saat pengamanan arus lalu lintas selama Lebaran dan Nataru,” tambahnya.
AKBP Joko juga menegaskan bahwa setelah proses olah TKP selesai, pihaknya akan segera melakukan perbaikan terhadap Pos Polisi tersebut agar dapat kembali beroperasi secara optimal, mengingat kesiapan fasilitas menjadi salah satu prioritas dalam menghadapi pengamanan Nataru 2024.
(*)
Laporan wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.