Kisah Mahfud: Berawal Saat Menjadi Driver Ojek Online, Kini Sukses Berbisnis Batik

Mahfud berhasil mendirikan Batik Arkanza yang menyediakan kain bermotif batik seperti batik cetak, batik cap, dan batik tulis. 

istimewa
Mahfud Fadholi, pemilik Batik Arkanza  

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Putri Puspita

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kesuksesan tentu tidak datang secara instan, perlu ketekunan dan konsistensi untuk membangun dan mengembangkan usaha yang dijalankan.

Seperti yang dilakukan oleh mantan driver ojek dan taksi online, Mahfud Fadholi, pemilik Batik Arkanza yang dirintis sejak tahun 2019. 

Sambil mengisi waktu luang saat kuliah, Mahfud sempat memutuskan menjadi driver. 

Saat menjadi driver, Mahfud mendengar banyak cerita penumpang yang sukses berbisnis. Mahfud pun terinspirasi memulai usaha.

"Saya menabung penghasilan sebagai driver selama 3 tahun untuk dijadikan modal usaha," kata Mahfud, secara virtual, Jumat (6/12/2024).

Setelah melalui berbagai tantangan, Mahfud berhasil mendirikan Batik Arkanza yang menyediakan kain bermotif batik seperti batik cetak, batik cap, dan batik tulis. 

“Sekarang saya punya 60 karyawan yang kebanyakan adalah anak muda dan memberdayakan 100 persen sumber daya lokal,” kata Mahfud.

Bahan berupa kain diperoleh dari Solo dan Sragen, Jawa Tengah.

Berbagai motif batik juga berasal dari kerja sama dengan para desainer lokal. 

Batik Arkanza pun menggandeng perajin lokal dari daerah Sragen, Jawa Tengah, dalam keseluruhan proses produksi.

Dahulu, saat belum lama dimulai, Batik Arkanza diterpa tantangan pandemi. 

“Saya harus merumahkan sejumlah karyawan karena menyusutnya penjualan imbas pembatasan mobilitas masyarakat. Lalu saya mulai fokus menjual online termasuk lewat Tokopedia dan ShopTokopedia,” ujarnya.

Sedangkan konten video singkat maupun live streaming di TikTok, yang Batik Arkanza buat, mendorong peningkatan penjualan toko mereka di ShopTokopedia. 

Upaya ini juga berhasil menarik pelanggan berusia belia; mendorong lebih banyak anak muda untuk memakai batik lokal lebih sering.

“Kami rajin melakukan live streaming bahkan 24 jam setiap hari dengan 6 host yang tampil bergantian. Kami juga gencar berkolaborasi dengan content creator dan affiliate creator untuk terus mendongkrak penjualan di ShopTokopedia,” ujarnya.

Sementara itu Communications Senior Lead Tokopedia and TikTok E-commerce, Antonia Adega, mengatakan untuk makin mendorong geliat industri fashion termasuk batik dalam negeri, Tokopedia dan ShopTokopedia melakukan beragam inisiatif, seperti Promo Guncang, 

“Lewat Melokal Dengan Batik kami berupaya meningkatkan kapasitas dan kapabilitas perajin batik lewat berbagai inisiatif kunci, yaitu akselerasi digitalisasi UMKM batik,” ujar Antonia.

Antonia pun mengatakan dengan ‘Melokal Dengan Batik' Tokopedia dan ShopTokopedia buat transaksi sejumlah produk batik naik 6 kali lipat

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved