Pilwalkot Bandung

Imas Gembira Bisa Dapat Rp 450 Ribu Per Hari dari Sorlip Surat Suara Pilkada di Bandung

Imas Hasanah (51), terlihat teliti saat sortir lipat surat (sorlip) surat suara Pilkada Serentak 2024 di Gudang Logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) .

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Januar Pribadi Hamel
Tribun Jabar/Hilman Kamaludin
Imas Hasanah (51), terlihat teliti saat sortir lipat surat (sorlip) surat suara Pilkada Serentak 2024 di Gudang Logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung, Jalan Ibrahim Adjie, Kecamatan Kiaracondong, Jumat (8/11/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Imas Hasanah (51), terlihat teliti saat sortir lipat surat (sorlip) surat suara Pilkada Serentak 2024 di Gudang Logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung, Jalan Ibrahim Adjie, Kecamatan Kiaracondong, Jumat (8/11/2024).

Gerak tangan Imas yang pada saat itu duduk bersama ratusan petugas lainnya, terlihat piawai dan cepat saat melakukan sorlip surat suara untuk Pilwalkot Bandung dan Pilgub Jabar itu, karena ada target yang harus dia selesaikan.

Sebelum melipat, warga asal Mandalajati tersebut memeriksa satu per satu kondisi surat suara itu untuk memastikan tidak rusak, kemudian jika tidak ada yang rusak langsung dimasukkan ke dalam wadah khusus.

"Iya ini lagi sortir lipat surat suara, sudah tiga hari sejak hari Rabu," ujarnya saat ditemui di Gudang Logistik KPU Kota Bandung, Jalan Ibrahim Adjie, Jumat (8/11/2024).

Baca juga: Cerita Ribuan Warga Subang Jadi Petugas Sorlip Kertas Suara, Dibayar Rp 300 Per Lembar

Imas menyambut gembira pelaksanaan Pilkada Serentak ini karena dia direkrut oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk menjadi petugas sorlip surat suara, sehingga pekerjaan ini bisa membantu ekonomi keluarganya.

Pilkada serentak 2024 ini, tentunya membawa berkah bagi Imas yang sehari-harinya hanya sebagai ibu rumah tangga karena dia bisa mendapatkan pendapatan yang cukup besar jika bisa mengejar target yang sudah ditentukan oleh KPU.

"Alhamdulillah dapat tambahan (pemasukan) lima tahun sekali. Karena sehari-hari cuma ibu rumah tangga, jadi lumayan membantu buat pemasukan," kata Imas.

Honor yang didapat sebagai petugas sorlip tersebut Rp 300 per lembar dan dalam sehari Imas harus menyortir dan melipat sekitar 6 ribu lembar surat suara bersama rekan satu kelompoknya.

Baca juga: Bocoran Honor Petugas Sorlip Surat Suara Pilwakot Bandung dan Pilgub Jabar, Dihargai per Lembar

"Sehari targetnya cuma dua dus, sekitar 6.000 lembar, honornya Rp 300 satu lembar. Kerja dari jam 8 pagi sampai selesai," ucapnya.

Jika dikalkulasikan, Imas bisa mengantongi penghasilan sekitar Rp 450 ribu dalam sehari, sehingga dengan menjadi petugas sorlip itu sangat membantu bagi perekonomian keluarganya.

"Cukup alhamdulillah banget (dapat) segitu," kata Imas. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved