Dampak Banjir dan Longsor Sukabumi: Ratusan Mengungsi, Berikut Daftar Lengkap 69 Laporan ke BPBD
Adapun BPBD Provinsi Jabar mencatat 69 laporan terkait banjir dan longsor di Sukabumi
Penulis: Dian Herdiansyah | Editor: Muhamad Syarif Abdussalam
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Dian Herdiansyah.
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Banjir dan longsor yang terjadi saat hujan deras melanda Kota Sukabumi, Selasa (05/11/2024) membuat setidaknya sebanyak 116 orang mengungsi.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi Novian Rahmat mengatakan, dari 56 titik bencana yang dilaporkan, didominasi oleh banjir limpasan air dari masalah tersumbatnya aliran air.
"Dampak banjir di Cikondang ada 5 rumah terendam dan 1 unit rumah dinding jebol. Terdapat 63 orang ngungsi ke rumah tetangga dan saudara," kata Novian, Rabu (06/11/2024).
Sementara di wilayah Kecamatan Baros, di Jembatan Merah Pilar Mas terdapat 10 rumah terendam dan 14 orang mengungsi ke rumah tetangga.
"Untuk wilayah lainya, Legok Bitung 13 rumah terendam mengungsi 3 orang ke rumah tetangga," kata Novian.
Untuk becana Longsor terjadi di Gunungpuyuh di Kelurahan Karangtengah. Kemudian di Kampung Kebon Danas 1 unit rumah tertimpa longsor tanah, terdapat 6 orang mengungsi ke rumah tetangga,
Kemudian di Cibeureum Limusnunggal samping kantor Partai Demokrat, terdapat 6 rumah jebol dan menyebabkan 30 orang mengungsi ke rumah tetangga.
"Semuanya saat ini kita lakukan penanganan pasca banjir rumah-rumah warga," katanya.
Baca juga: Dampak Hujan Deras, Kota Sukabumi Dikepung Banjir, Ada 56 Titik Bencana Bikin BPBD Keteteran
Adapun BPBD Provinsi Jabar mencatat 69 laporan terkait banjir dan longsor di Sukabumi, yakni:
1. Banjir Limpasan
Jl.Otista Gg Pelita 3 (sebelah Pos Kereta Cijangkar)
2. Banjir Limpasan
RT 07 RW 04 Kel. Benteng (belakang kantor Dishub)
3. Banjir Limpasan
Jl.Babakan Sirna RT 03 RW 03 Kel. Benteng
4. Banjir limpasan
Jl.Veteran Gg.Persatuan II RT 01 RW 11 Kel. Sriwidari Kec. Gunungpuyuh
5. Banjir limpasan
Jl.Bhayangkara (sebelah PLN) Kel. Selabatu
Pilu Ibu di Sukabumi, Anaknya Disekap di China, Kini Jadi Tukang Bungkus Kue agar Bisa Makan |
![]() |
---|
Wilayah Pangandaran Rawan Banjir Bandang dan Longsor, BPBD Minta Warga Tetap Waspada |
![]() |
---|
Waspada Modus Salah Transfer: Data Pasutri di Sukabumi Diduga Dicuri, Disalahgunakan Pinjol Ilegal |
![]() |
---|
Tawuran Pelajar di Nanggeleng Sukabumi Makan Korban, 1 Anak Luka Serius, Masih Dirawat di RS |
![]() |
---|
BREAKING NEWS Tawuran Pelajar di Nanggeleng Sukabumi, 2 Anak Putih-Abu Diserang Kelompok Lain |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.