Kebakaran di Cirebon,  Warga Sempat Mendengar Cekcok Sebelum Api Melalap Rumah Pak Junaedi 

Kebakaran melanda sebuah rumah di Desa Gombang, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon, Selasa (5/11/2024) siang.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Januar Pribadi Hamel
Tribun Jabar/ Eki Yulianto
Sebuah rumah di Desa Gombang, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon, hangus terbakar, Selasa (5/11/2024) siang. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto 

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Kebakaran melanda sebuah rumah di Desa Gombang, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon, Selasa (5/11/2024) siang.

Menurut keterangan warga, insiden ini diduga terjadi setelah adanya cekcok antara pemilik rumah, Junaedi dan anaknya terkait permintaan sepeda motor.

Saksi mata sekaligus tetangga Pak Junaedi, Haris (23) mengungkapkan, bahwa api sudah membesar saat dirinya pertama kali menyaksikan kejadian tersebut.

Baca juga: Permintaan Motor Tak Dituruti Orangtua, Anak Bakar Rumah Keluarga di Plumbon Cirebon

"Setahu saya mah pas awal tahu kondisi rumah sudah terbakar, sudah gede dan saya langsung lapor ke desa,” ujar Haris saat ditemui di lokasi kebakaran, Selasa (5/11/2024).

Haris juga menambahkan, bahwa ia mendengar suara warga yang berteriak minta tolong sebelum dirinya pergi meminta bantuan ke dinas pemadam kebakaran.

Menurut Haris, lokasi kebakaran yang berdekatan dengan bangunan lain membuat warga sangat panik.

"Panik sekali, karena takutnya, kan, ini rumah dempet sama rumah lainnya, terus dekat juga sama gudang triplek,” ucapnya.

Sebuah rumah di Desa Gombang, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon, hangus terbakar, Selasa (5/11/2024) siang.
Sebuah rumah di Desa Gombang, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon, hangus terbakar, Selasa (5/11/2024) siang. (Tribun Jabar/ Eki Yulianto)

Api diduga berasal dari kamar di bagian tengah rumah dan sempat terdengar suara ledakan gas sekali. 

"Api awalnya dari tengah (kamar), pas kebakaran orang rumah pada lari keluar."

"Sempat ada ledakan gas juga sebanyak satu kali,” jelas dia.

Seperti diketahui, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Cirebon langsung merespons laporan tersebut.

Kabid Kedaruratan DPKP Cirebon, Eno Sudjana mengatakan, pihaknya mengerahkan tim dari Pos Damkar Weru serta tambahan dari Pos Damkar Palimanan dan Sumber karena lokasi kebakaran berada di area padat penduduk.

“Karena wilayah ini padat penduduk, kami juga mengerahkan Pos Damkar Palimanan dan Sumber agar kebakaran tidak merembet ke rumah lainnya,” kata Eno.

Eno juga menjelaskan, bahwa dugaan sementara penyebab kebakaran adalah kesengajaan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved