LINK Live Streaming Debat Perdana Pilkada Kota Bandung 2024 Malam Ini, Bahas Tantangan Masa Depan

Dandan pun memastikan bahwa tema debat yang ditentukan sudah ada dalam visi-misi nya.

"Sudah ada di otak kita, bukan sombong ya," katanya.

Menurut Dandan, debat sesungguhnya bukan dengan empat paslon lainnya, melainkan saat terjun ke masyarakat melakukan sosialisasi.

"Di KNPI sudah pernah (debat), malah di masyarakat debatnya lebih ngeri, karena didebat langsung," katanya.

Sementara itu, paslon nomor urut 2, Haru-Dhani mengaku sudah siap dan tidak melaksanakan persiapan khusus.

Haru mengaku tidak ada persiapan khusus hanya sedikit mencoba belajar penyampaian agar ketika debat bisa tepat waktu.

Sementara, Dhani Wirianata menyebut tak ada persiapan berarti, hanya mencoba membahas hal-hal yang masuk dalam tema debat bersama pasangannya.

Baca juga: Erwin Tak Punya Persiapan Khusus Hadapi Debat Perdana Pilkada Kota Bandung, Ngaku Sudah Pengalaman

Pihaknya pun berencana untuk mengenakan pakaian yang sama saat keduanya mendeklarasikan diri, yakni dengan mengenakan pakaian berwarna putih dan celana jins berwarna biru.

"Seragam ini sudah seperti seragam selama Pilkada Kota Bandung 2024, putih-biru yang merupakan perpaduan warna kesukaan antara saya dan kang Dhani," ungkap Haru.

Kemudian, cawalkot nomor urut 3, Muhammad Farhan mengaku sudah memiliki modal pengalaman mumpuni dalam menghadapi debat perdana.

Farhan mengatakan, dengan memiliki pengalaman sebagai penyiar dan presenter memang membantu dalam hal untuk menyampaikan pesan yang jelas dan terstruktur ketika mengikuti debat perdana tersebut.

"Namun, debat ini bukan sekadar soal kemampuan public speaking, tetapi juga tentang kemampuan untuk menyampaikan solusi yang konkret dan menyentuh kebutuhan masyarakat," ujar Farhan melalui keterangan tertulisnya kepada Tribun Jabar, Selasa (29/10/2024).

Farhan yakin dengan memiliki pengalaman di dunia media, nantinya akan memberikan nilai tambah, tetapi substansi dari visi dan program yang akan ditawarkan kepada masyarakat, merupakan hal yang lebih penting.

Dalam debat tersebut, kata Farhan, semua pasangan calon adalah pesaing yang kuat karena masing-masing dari mereka membawa gagasan dan solusi untuk Kota Bandung.

"Namun, saya lebih memilih untuk fokus pada visi dan program kami sendiri, yang menurut saya paling relevan dan menjawab kebutuhan masyarakat Bandung," ucapnya.