Antisipasi Hal Tak Diinginkan, Disdikpora Cianjur Imbauan Siswa SMP Tidak Bawa Handphone ke Sekolah

Pihak Disdikpora Kabupaten Cianjur mengeluarkan surat imbauan berupa larangan siswa di tingkat SMP membawa telepon genggam ke sekolah.

Penulis: Fauzi Noviandi | Editor: Giri
Tribun Jabar/Fauzi Noviandi
Kabid SMP Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur, Helmi Hamiludin. 

Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi.

TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Pihak Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur mengeluarkan surat imbauan berupa larangan siswa di tingkat SMP membawa telepon genggam ke sekolah.

Kabid SMP Disdikpora Cianjur, Helmi Halimudin, mengatakan, surat edaran itu sudah disebar beberapa waktu lalu. Sifatnya masih imbauan.

"Di setiap SMP itu kan ada aturannya masing-masing, sehingga untuk menjalankan surat imbauan tersebut, maka harus diadakan pertemuan antara pihak sekolah, komite, dan orangtua siswa," kata Helmi pada Tribunjabar.id, Senin (21/10/2024).

Berdasarkan surat imbauan itu, pihak sekolah harus mengambil kesepakatan bersama dengan komite dan orang tua siswa.

"Surat edaran terkait larangan bagi siswa SMP tersebut dilakukan untuk meminimalisasi terjadinya hal-hal yang tidak dinginkan, seperti hilang teleponnya, lalu dipakai merekam yang tidak semestinya," kata dia.

Baca juga: Anggota Komisi III DPRD Jabar Muhammad Romli: Desa di Kabupaten Cianjur Potensial Jadi Desa Wisata

Helmi mengungkapkan, pihaknya telah menerapkan aturan tidak boleh membawa telepon genggam di SMPN 1 Cianjur. Sedangkan sekolah lainya masih dilakukan pembahasan antara sekolah dan orang tua siswa.

"Kita menyedari juga ada pelajaran tertentu, siswa harus menggunakan telepon gengam atau smartphone. Namun ketika itu telah selesai digunakan, teleponya harus disimpan di gurunya. Dikembalikan lagi setelah selesai," kata dia.

Baca juga: Dua Pelaku Komplotan Pencurian Gabah Senilai Puluhan Juta di Cianjur Berhasil Diamankan Polisi

Dia berharap, larangan membawa handphone ke sekolah itu bertujuan juga agar siswa lebih konsentrasi untuk belajar.

"Selain itu kami juga meminta para orang tua untuk mengawasi tontonan atau mengedukasi anaknya agar lebih bijak dalam menggunakan smartphone," katanya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved