Bapak Bejat di Demak Rudapaksa Anak Tiri hingga Hamil, Kini Ketakutan Hampir Dibakar Warga

Warga geram karena pria tersebut hendak kabur atau melarikan diri seusai aksi bejatnya terungkap.

Capture Instagram
Terduga pelaku pencabulan anak tiri di Demak terlihat ketakutan saat dikepung warga. 

TRIBUNJABAR.ID - Seorang pria dikepung warga dan nyaris diamuk massa karena hendak melarikan diri.

Rupanya pria tersebut merupakan terduga pelaku rudapaksa anak tirinya sendiri.

Akibat kelakuan bejatnya, anak tirinya kini hamil

Warga geram karena pria tersebut hendak kabur atau melarikan diri seusai aksi bejatnya terungkap.

Baca juga: Mertua Bejat Beraksi di Palembang, Rudapaksa Menantu yang Hamil 7 Bulan karena Pengaruh Sabu-sabu

Peristiwa tersebut terjadi di Kabupaten Demak.

Polisi pun berusaha menenangkan warga dan membawa terduga pelaku untuk diproses secara hukum.

Pelaku adalah M (45). M diduga merudapaksa anak tirinya yang masih duduk di bangku SMA, A (17).

Mirisnya, akibat perbuatan bejat pelaku, sang anak tiri kini hamil.

Kapolsek Demak Kota, Iptu Rudi Tri Sayogo mengatakan, pelaku mengakui dan kini kasus tersebut dilakukan penyidikan lebih lanjut.

"Harus dibuktikan oleh tim medis."

"Penuturan korban sudah hamil sekira lima bulan," ujar Iptu Rudi Tri Sayogo seperti dilansir dari TribunSolo.com, Selasa (24/9/2024).

Kasus ini pun sudah diserahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Demak.

"Kami serahkan ke Polres Demak dalam rangka penanganan di Unit PPA," katanya.

Mengetahui kejadian ini, warga pun marah besar.

Pelaku hampir menjadi sasaran kemarahan warga.

Beruntung, polisi datang tepat waktu dan mengamankan pelaku dari amukan massa.

Iptu Rudi bercerita, pihaknya mendapatkan laporan dari Kepala Desa setempat bahwa ada kasus dugaan pencabulan.

Baca juga: Bapak Bejat Tega Rudapaksa Anak Kandung Bertahun-tahun, Terungkap saat Korban Melahirkan

Pelaku kedapatan berkemas hendak melarikan diri, sehingga warga berdatangan pada Minggu (22/9/2024) sekira pukul 21.00.

"Masyarakat desa yang mengetahui hal tersebut kemudian berduyun-duyun datang  ke rumah terduga pelaku untuk mencegah agar yang bersangkutan tidak melarikan diri atau mungkin kabur," katanya.

Mendapati laporan itu, pihaknya bersama anggota bergegas menuju lokasi untuk mengamankan pelaku.

"Kami dapati rumah tersebut sudah dikepung warga, yang intinya tidak menerima tindakan tersebut," ujarnya.

Mendapati suasana tak kondusif, pihaknya mencoba meredam emosi warga dan mengamankan pelaku.

Kata Iptu Rudi, pihaknya sempat kesusahan mengamankan pelaku saat warga yang sudah terpancing emosi.

Setidaknya butuh waktu sekira 20 menit untuk membawa pelaku dari kepungan warga.

"Teriakan-teriakan (warga) yang kami dengar saat evakuasi itu ingin pelaku dibakar, dihajar."

"Oleh karena itu kami berusaha untuk menenangkan warga, menyadarkan mereka agar tidak berbuat di luar koridor hukum," ungkapnya. (*)


Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Kejinya Ayah di Demak Jateng Rudapaksa Anak Tiri Masih SMA hingga Hamil, Pelaku Nyaris Dibakar Warga

Sumber: Tribun Solo
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved