Dedi Mulyadi Tak Masalah Mau Dapat Nomor Urut Berapa di Pilgub Jabar 2024

TRIBUNJABAR.ID, PURWAKARTA - Calon Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi tidak menargetkan nomor urut tertentu pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Barat 2024.

Menurutnya, berapapun nomor yang didapat tersebut tidak akan mempengaruhi keterpilihan masyarakat.

"Pemilukada tahun ini sangat berbeda, situasinya sangat cair, situasi publiknya sangat bahagia, bila saya lihat, kegiatan politiknya tidak ramai saling menyerang di media sosial."

"Kami akan hadir untuk ambil nomor urut. Berapapun nomornya, kan tidak mempengaruhi keterpilihan," ucap pria yang akrab dipanggil Kang Dedi Mulyadi (KDM) itu kepada Tribunjabar.id di Desa Sukamanah, Kecamatan Bojong, Kabupaten Purwakarta, Minggu (22/9/2024) malam.

KDM mengaku bahwa setelah pengundian nomor urut, ia akan menjalani masa tenang dan kampanye dengan santai.

"Saya tidak punya strategi apa-apa, saya mah justru dua bulan ke depan, waktu saya santai, karena selama ini saya menghabiskan waktu siang malam, apalagi saat mengawal kasus Vina (Cirebon) itu."

"Di waktu santai ini, saya tidak akan melakukan banyak kegiatan yang sifatnya politis dan terjadwal. Aturan KPU akan saya taati," ujarnya.

Adapun waktu santai yang KDM maksud, ia mengaku akan keliling Jawa Barat untuk menikmati keindahannya.

"Saya akan nyetir sendiri, saya akan motoran sendiri untuk kelilingi Jawa Barat yang indah itu saja. Saya itu memandang dua bulan kedepan itu waktunya saya rileks bukan waktunya saya capai, karena capainya sudah lewat," kata KDM.

Diketahui, KPU telah menetapkan pasangan agub dan cawagub Jawa Barar pada 22 September 2024 kemarin. Pada 23 September 2024, KPU akan melakukan pengundian nomor urut.

Saat ini, tersedia empat pasangan calon cagub dan cawagub Jawa Barat 2024, yakni Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan, Ahmad Syaikhu-Ilham Akbar Habibie, Acep Adang Ruhiat-Gitalis Dwi Natarina dan Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja.(*)

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi