Pilkada Garut
Rudy Gunawan Berpesan Agar Bakal Calon Bupati Garut Tak Hina Leluhur dan Pemimpin Terdahulu
Mantan bupati Garut, Rudy Gunawan, menyampaikan pesan penting kepada calon pemimpin dan masyarakat Garut menjelang Pilkada 2024.
Penulis: Sidqi Al Ghifari | Editor: Giri
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari
TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Mantan bupati Garut, Rudy Gunawan, menyampaikan pesan penting kepada bakal calon pemimpin dan masyarakat Garut menjelang Pilkada 2024.
Bupati dua periode itu menekankan pentingnya menjaga etika dan menghormati para pemimpin Garut terdahulu dalam menghadapi kontestasi politik ke depan.
Satu di antaranya menjaga ucapan agar tidak melontarkan hinaan kepada tanah Garut, leluhur, atau menghina para pemimpin terdahulu.
"Hati-hati ini akan menimbulkan ketidakpercayaan dan menurunkan elektabilitas. Mungkin yang tadinya mau memilih, kok gini. Sudahlah ngomong yang baik-baik saja," ujar Rudy, Senin (2/09/2024) malam.
Ia menuturkan tanah Garut adalah tanah yang penuh keberkahan atau gemah ripah loh jinawi, yang sejak zaman dulu menjadi kawasan sebagai penghasil alam terbaik.
Baca juga: 4 Hari Pencarian, Jenazah Pelajar Asal Garut Ditemukan di Pasir Putih Pangandaran dekat Kapal Viking
Rudy mengingatkan, menghina Garut atau merendahkan para pemimpin terdahulu hanya akan mencederai nilai-nilai kebangsaan yang telah dibangun dengan susah payah.
"Baiknya sampaikanlah visi misi ke depan, apa yang akan dilakukan ke depan, apa yang akan dijalankan atau diubah," ucapnya.
Ia juga mengajak semua pihak untuk bersaing secara sehat dan tetap mengedepankan prinsip-prinsip demokrasi.
"Dari dua calon ini dua-duanya terhormat, Pak Helmi layak ke Pendopo. Pak Syakur juga layak ke Pendopo. Kalau saya akan berdiri netral, biar masyarakat yang memilih," ucapnya.
Baca juga: BREAKING NEWS: 9 Warga di Garut Menggelar Pesta Miras Oplosan, 3 orang Tewas
Meskipun dalam posisi netral, dia sudah mengantongi nama yang mayoritas diinginkan oleh masyarakat.
Hal tersebut sesuai hasil survei yang sudah dilakukannya dengan lembaga survei tepercaya sejak satu bulan yang lalu.
"Dari sisi ilmu pengetahuan saya membuat kajian-kajian, tapi saya tidak akan ungkap kekuatannya mana. (Tapi) ilmu pengetahuan akan berbeda dengan takdir, yang paling tinggi itu takdir. Jadi tidak boleh ada yang jemawa walaupun partainya banyak," ujarnya. (*)
Bupati Terpilih Pilkada Garut, Syakur Amin, Bahas Realisasi Janji Kampanye Sambil Nunggu Penetapan |
![]() |
---|
Hasil Hitung Cepat Pilkada Garut, Cabup Syakur Amin Sujud di Kaki Ibunda, Putri Menangis |
![]() |
---|
Persiapan Matang, Pasangan Syakur-Putri Yakin Bisa Tampil Optimal di Debat Kedua Pilkada Garut 2024 |
![]() |
---|
Ribuan Warga Garut se-Jabodetabek Bakal Mudik Bareng, Demi Bisa Pilih Syakur-Putri di Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Gerindra Percaya Pasangan Syakur-Putri Menang pada Pilkada Garut, Mesin Partai Sudah Kerja Maksimal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.