Pilkada Jabar 2024

4 Nama Cabup Sumedang Pengganti setelah Erwan Setiawan Jadi Cawagub Dedi Mulyadi, Termasuk eks Wabup

Sekretaris DPD Golkar Jawa Barat, MQ Iswara mengatakan di Sumedang banyak kader Golkar yang potensial.

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID/KIKI ANDRIANA
Taufiq Gunawansyah, mantan wakil Bupati Sumedang periode 2008-2013 saat ditemui Jumat (3/2/2023) menyatakan kesiapannya jika diberi titah oleh Partai Golkar untuk maju menjadi calon bupati pada Pilkada 2024. 

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Erwan Setiawan, putra sulung Umuh Muchtar ditarik ke Pilkada setingkat gubernur. 

Erwan akan mendampingi Dedi Mulyadi, Kader Gerindra yang diusung pula oleh Partai Golkar.

Erwan yang sebelumnya sudah mantap nyalon bupati di Sumedang, harus bergegas naik ke tingkat provinsi. 

Jika Erwan batal nyalon bupati di Sumedang dan memilih menjadi calon Wakil Gubernur Jawa Barat, siapa penggantinya di Sumedang? Sementara Partai Golkar di Sumedang adalah pemenang Pileg 2024. 

Sekretaris DPD Golkar Jawa Barat, MQ Iswara mengatakan di Sumedang banyak kader Golkar yang potensial.

"Banyak kader yang potensial, banyak figur yang pantas untuk menjadi pimpinan di eksekutif, selain Pak Erwan sendiri yang pernah menjadi wakil bupati," kata Iswara saat dihubungi TribunJabar.id, dari Sumedang, Sabtu (24/8/2024). 

Erwan Setiawan, bakal calon bupati Sumedang dari Partai Golkar saat diwawancara Tribun Jabar.id, di Gedung DPD Golkar Sumedang, Jumat (12/7/2024).
Erwan Setiawan, bakal calon bupati Sumedang dari Partai Golkar saat diwawancara Tribun Jabar.id, di Gedung DPD Golkar Sumedang, Jumat (12/7/2024). (Tribun Jabar/Kiki Andriana)

Dia mengatakan, ada Taufiq Gunawansyah yang pernah menjadi Wakil Bupati Sumedang; Erni Sumarni, Anggota DPD RI; Asep Kurnia, Anggota DPRD Sumedang sekaligus mantan Ketua KPU; Ketua DPD Golkar Sumedang, Jafar Sidik. 

Dan banyak lagi, tetapi nama-nama itu yang sudah diinventaris, dan dalam waktu dekat akan kita umumkan," kata Iswara. 

Dia mengatakan, sejauh ini komunikasi dengan koalisi dilakukan.  Di antaranya dengan Partai Gerindra dan PKS. 

"Komunikasi dengan Gerindra dan PKS dan itu sudah kita lakukan," katanya. 

Meski tanpa Erwan di Sumedang, Golkar sejauh ini tetap menargetkan kursi  Bupati Sumedang. 

"Ya sejauh ini masih seperti itu, sepeti apa finalnya kita ketemu dulu dengan rekan-rekan koalisi," katanya. 

Ditanya apakah dinamika yang seba mendadak ini akan berpengaruh kepada Golkar, mengingat pendaftaran Pilkada tinggal menghitung hari, MQ Iswara menjawab Partai Golkar sudah dewasa. 

"Pendaftaran baru tanggal 27 (Agustus) kan, dan teman-teman di Golkar sudah dewasa dan pengalaman, sudah biasa dengan dinamika, kalau kondisi sekarang, kita pernah alami yang lebih berat,"

"Waktu reformasi 1998, kemudian waktu Ketua kami Pak Akbar Tanjung memimpin di balik jeruji, kita masih pemenang nomor dua," katanya.(*)

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Kiki Andriana dari Sumedang

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved