Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Pembelaan Aep Soal Kesaksiannya di Kasus Vina, Nangis di Pelukan Ayah, Punya Permintaan Khusus

Setelah dituding saksi bernama Dede, Aep mengungkap pembelaannya kepada publik, punya permintaan khusus setelah bertemu ayah kandung hingga menangis

Editor: Hilda Rubiah
Kolase Tribun Bogor
Dede dan Aep terlibat saling bantah dalam kasus Vina Cirebon. Kini Aep ungkap pembelaan hingga punya permintaan khusus setelah bertemu ayah kandung 

"Jadi, itu enggak ada yang namanya disetting sama Pak Rudiana, disuruh sama Pak Rudiana, itu enggak ada. Itu sudah dari kepribadian saya sendiri, apa yang saya tahu saya ucapkan di situ," tambah Aep.

Aep juga mengungkap bahwa Dede menyaksikan aksi pelemparan batu dan kejar-kejaran pada malam kejadian itu.
 
"(Dede) Melihat, jadi di tanggal 27 Agustus itu Dede jtu bersama saya, jam 10 malam itu saya kebetulan beli rokok bersama beliau," ujar Aep.

Aep juga heran dengan tindakan yang dilakukan Dede.

"Padahal beberapa bulan yang lalu itu dia sempat pernah diperiksa juga di Polres Karawang dari kapolda juga cuman diperiksanya di Polres Karawang," paparnya.

"Itu keterangan dia itu sama kayak yang dulu, jadi, pas ketemu Kang Dedi Mulyadi ini dia mengubah keterangan. Makanya saya bingung, seperti ada sesuatu begitu," tambah Aep.

Baca juga: Akhirnya Aep Bisa Bertemu Ayahnya, Rudi Greget karena Anaknya Didampingi Pengacara: Gak Bisa Curhat

Permintaan Khusus

Setelah lega tampil ke publik untuk mengungkap pembelaannya, Aep pun ternyata lega setelah bertemu ayah kandung.

Dalam pertemuannya utu, Aep memiliki permintaan khusus yang sifatnya sederhana.

Pria berambut belah pinggir itu meminta agar dirinya dapat kembali pulang ke kampung halaman.

Hal itu diungkap ayah kandung Aep yang bernama Rudi Pelor.

Bahkan Rudi Pelor mengatakan,  jika Aep menangis dan memeluknya saat pertemuan beberapa hari lalu.

"Nanti Aep ke sini lagi deh, gitu. Lalu saya bilang, iya kalau Aep sayang orangtua, ikutin saran orangtua,” ucap Rudi Pelor dikutip TribunnewsBogor.com, Senin (5/8/2024).

Rudi Pelor selaku ayah pun mengaku menyetujui keinginan putranya itu untuk tinggal bersama di kampung.

 “Enak, nyaman di sini. Terus dia bilang Aep mau izin tinggal di sini balik lagi. Saya bilang ya udah aja. Jadi bapak gak mikirin Aep, Aep gak mikirin bapak,” jelasnya. 

“Kalau gak sayang sama orang tua, terserah. Mudah-mudahan biar sadar Aepnya,” lanjut Rudi Pelor. 

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved