Kisah Pilu Nenek Jualan Kayu Bakar dan Kerupuk Keliling Desa, Cari Nafkah Gantikan Suami yang Stroke

TRIBUNJABAR.ID - Sebuah video kisah pilu seorang nenek menjual kayu bakar dan kerupuk ini viral di media sosial.

Ia menjajakan kayu bakar dan kerupuknya dengan berkeliling berjalan dari desa ke desa.

Kisah hidup nenek tersebut menyita perhatian warganet yang simpati terhadap nasibnya.

Ia rela berjualan demi mencari nafkah karena menggantikan suaminya yang jatuh sakit karena stroke.

Belakangan kisah pilu nenek tersebut viral dibagikan akun Instagram @sayaphati, dikutip Tribunjabar.id, Selasa (30/7/2024).

Baca juga: Viral, Kisah Pria Jadi TKI 5 Tahun di Korea Pulang Nyamar Jadi Tukang Rongsokan, Sukses Bikin Nangis

Dalam video tersebut memperlihatkan perekam yang tak sengaja bertemu dengan nenek tersebut.

Saat itu dirinya bertemu sang nenek saat mengantarkan teman di sebuah desa.

Perekam memperlihatkan nenek tersebut berjalan hendak menepi di sebuh bangunan rumah kosong untuk istirahat.

Terlihat nenek tersebut mengais kayu bakar dan beberapa kerupuk di tangan kanannya.

Karena melihat gelagat sang nenek yang tampak lelah dan penasaran, perekam menghampiri nenek tersebut.

Ternyata setelah dihampiri, nenek itu berjualan kayu bakar dan kerupuk yang ada di tangannya.

“Jadi beberapa hari kemarin pas saya pulang nganter teman, saya ketemu sama nenek2 yg sedang istirahat sambil gendong kayu bakar dan bawa kerupuk.”

“Karena penasaran sya samperin buat ngajak ngobrol beliau,” tulis keterangan perekam.

Setelah diajak mengobrol ternyata kisah hidup nenek penjual kayu bakar dan kerupuk itu memilukan.

Diketahui sosok nenek tersebut bernama Kasih berusia 62 tahun.

Sehari-hari nenek Kasih berjualan kayu dan kerupuk dengan cara berkeliling.

Ia menjajakan dagangan kayu bakar dan kerupuknya dari desa ke desa dengan berjalan kaki.

Padahal penghasilannya dari jualan kayu bakar dan kerupuk tersebut tidak seberapa.

Jika semua dagangannya laku, penghasilan yang bisa didapat nenek Kasih hanya kisaran Rp 25 ribu.

Namun, nenek Kasih pun masih harus berjuang untuk mendapatkan uang dari dagangannya tersebut karena sering tidak laku.

Hal yang memilukannya lagi ternyata dagangan kerupuk yang dibawanya adalah milik orang lain.

Nenek Kasih menjual kerupuk tersebut seharga Rp 5000 per bungkus.

Dari kerupuk tersebut ia hanya mendapatkan untung Rp 1000.

Sementara itu ia menjual kayu bakar seharga Rp 10.000 per ikat.

Rupanya nenek Kasih juga terpaksa tetap berjualan kayu bakar dan kerupuk tersebut demi bertahan hidup.

Ternyata nenek Kasih berjualan demi menggantikan suaminya mencari nafkah.

Hal itu lantaran sang suami sudah lama jatuh sakit karena stroke.

Bahkan setiap hari sebelum berangkat jualan, nenek Kasih harus merawat suaminya dulu.

Kini, kisah pilu nenek Kasih penjual kayu bakar dan kerupuk tersebut viral.

Kisah hidupnya itu membuat warganet merasa iba dan bersimpati.

Baca juga: Kisah Asih, Ibu Penjual Pisang Terjun ke Danau Tawarkan Dagangan ke Pengunjung, Tak Peduli Ada Buaya

Di sisi lain, pengunggah @sayaphati membuka donasi untuk membantu perekonomian nenek Kasih tersebut.

Sejumlah warganet pun memberikan beragam komentar.

“Terkadang kita terlalu sering mengeluh ketimbang bersyukur,ternyata di luar sana ada yg lebih susah ketimbang kita,sedangkan kita masih bisa makan dan bekerja mendapatkan gaji,panjang umur utk nenek semoga dimurahkan rezeki nya”

“Done..Semoga nenek dan kakek diberikan KESEHATAN dan REJEKI nya di lancarkan ya Allah, Aamiin”

“Ya Allah.. Semoga ibu dan keluarga selalu diberikan kesehatan, kebahagiaan dan rezwki halal dan berlimpah aamiin... ibu wanita hebattt”

“Yuk, sisihkan rejeki kita buat mereka”

“Tiap hari nangisin org, pengen bantu semuanya”

“Ya allah bener" jadi renungan bgt..kita terlalu banyak mengeluh ketimbang bersyukur ternyata,” tulis beragam komentar warganet.

#BeritaViral