Berita Viral
Viral Email Tagihan Aplikasi Berbayar Pakai Domain Pajak.go.id, Diduga Penipuan, Kemenkeu Buka Suara
Sebuah pesan scam yang diduga dikirimkan oleh email resmi Direktoral Jenderal Pajak melalui domain @pajak.go.id, viral di media sosial
Penulis: Salma Dinda Regina | Editor: Salma Dinda Regina
TRIBUNJABAR.ID - Media sosial tengah ramai memperbincangan sebuah pesan scam yang diduga dikirimkan oleh email resmi Direktoral Jenderal Pajak melalui domain @pajak.go.id.
Email itu menunjukkan tagihan penggunaan aplikasi berbaya di smartphone korban dan meminta untuk melunasi tersebut.
Jika korban merasa tidak mempunyai tagihan, email akan mengarahkan korban untuk klik tautan di bagian bawah tagihan yang bertuliskan.
"Jika Anda tidak melakukan pembelian ini atau Anda yakin seseorang mengakses akun Anda, Klik Di Sini untuk membatalkan pembelian Anda".
Setelah itu, korban akan diarahkan ke sebuah laman dan diintruksikan untuk memasukkan email beserta kata sandi.
Baca juga: Viral, Jurnalis Perempuan Direkam & Difoto Pria Tanpa Izin di KRL, Curhat Lapor Polisi tapi Ditolak
Salah seorang warganet pun membagikan pengalamannya ketika mendapatkan scam email tersebut melalui akun TikTok @kamilahfickychannel.
Ia menunjukkan videonya saat terkena scam email dari pajak.go.id, Rabu (17/7/2024).
"Scam baru ?? Yang ngirim scamnya email pajak loh, gila gila… email pajak aja di hack buat ngirimin beginian, gw udah check juga apakah beneran email pajak apa bukan," tulisnya.
"Tapi setelah gw check emang beneran email pajak DJP, hadeeh gimana ini? Apakah perkara kemaren data bocor ? Kan ngeri juga kalo orang polos tbtb ikutin arahannya trus akunnya kena hack," tambahnya.
Dalam kolom komentar, beberapa warganet lain mengaku mendapatkan email serupa yang juga berasal dari pajak.go.id.
Lalu, apakah benar email pajak.go.id diretas?
Penjelasan Kemenkeu
Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP Kemenkeu, Dwi Astuti menerangkan, email resmi milik Ditjen Pajak dengan domain pajak.go.id aman dan tidak terkena serangan siber.
Dwi membantah bahwa Ditjen Pajak mengirimkan email spam kepada masyarakat.
Ia menegaskan, DJP hanya mengirimkan email resmi dengan menggunakan domain @pajak.go.id.
Sedangkan dalam video viral yang beredar, email itu dikirim oleh noreplay@receipt.apple.com dan bukan dari DJP.
"Setelah ditelusuri lebih lanjut, DJP tidak pernah membuat surat seperti yang beredar di media sosial TikTok tersebut. DJP hanya mengirimkan email resmi dengan domain @pajak.go.id," ujarnya, Kamis (18/7/2024), dikutip dari Kompas.com.
Dwi menyampaikan, jika masyarakat mendapatkan pesan selain dari domain @pajak.go.id, dapat dipastikan bahwa email tersebut penipuan yang mengatasnamakan DJP.
Modus penipuan
Menurut Dwi, kebanyakan email modus penipuan menyamarkan dengan membuat email serupa seperti berakhiran @pajakk.go.id, @pajjak.go.id, @pajaak.go.id, atau modus lainnya yang menambahkan huruf tertentu.
Oleh karena itu, diharapkan agar masyarakat lebih teliti lagi dalam menerima email apa pun itu.
Selain itu, masyarakat dapat mengonfirmasi terlebih dahulu atas informasi pajak yang diterima ke KPP terdaftar (pajak.go.id/unit-kerja) dan melaporkan segala bentuk penipuan melalui saluran pengaduan resmi DJP.
"Kami mengimbau kepada masyarakat agar lebih waspada apabila menerima email serupa dikarenakan maraknya modus penipuan yang mengatasnamakan DJP," tegas Dwi.
Lebih lanjut, pihaknya juga mengimbau masyarakat agar berhati-hati terhadap percobaan phising yang dilakukan melalui nomor telepon kepada wajib pajak dengan mengatasnamakan DJP.
Phising merupakan kejahatan digital yang menargetkan informasi atau data sensitif korban melalui email, unggahan media sosial, atau pesan teks.
Percobaan phishing tersebut berupa pengiriman surat tagihan pajak dalam bentuk aplikasi (.apk).
Dwi mengatakan, DJP secara resmi tidak pernah melakukan pengiriman produk hukum dalam bentuk aplikasi (.apk) kepada wajib pajak.
Oleh karena itu, ia meminta masyarakat untuk tidak melakukan klik ataupun instalasi aplikasi pada informasi tersebut karena dapat berisiko mencuri data pribadi.
Baca berita Tribun Jabar lainnya di GoogleNews.
Viral Putra Rijanto Ditangkap Warga di Purwakarta, Ngaku Sultan Ternyata Tipu Ratusan Orang |
![]() |
---|
Respons Ditjen Pajak Kemenkeu soal Kabar Viral Amplop Kondangan Kena Pajak: Tidak Ada Kebijakan |
![]() |
---|
Setelah Di-suspend dan Jadi Pemulung, Rosdewi Driver Ojol Dilaporkan ke Polisi: Saya Cuma Cari Makan |
![]() |
---|
Kronologi Driver Ojol di Jambi Di-Suspend Usai Tagih Konsumen Rp30 Ribu, Banting Setir Jadi Pemulung |
![]() |
---|
Kades di Demak Digerebek Sekamar dengan Istri Orang, 2 Bulan Lalu Didemo, Berikut Fakta-faktanya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.