Warga Bandung Hilang di Karang Papak

Farhan dan Rizki yang Terseret Ombak di Pantai Karang Papak Garut Pergi Bersama Teman Mainnya

Farhan (17) dan Rizki (18) bersangkat ke Garut tidak dengan teman-teman di lingkungan rumah. 

Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: Giri
Tribun Jabar/Lutfi Ahmad Mauludin
Suasana rumah Rizki, satu pelajar yang terseret ombak di Pantai Karang Papak, Kabupaten Garut, Kamis (11/7/2024). Rumah korban berada di Jalan Awiligar, RW 11, Kelurahan Cibeunying, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Farhan (17) dan Rizki (18) bersangkat ke Garut tidak dengan teman-teman di lingkungan rumah. 

Farhan dan Rizki merupakan pelajar asal Kabupaten Bandung yang terseret ombak di Pantai Karang Papak, Kabupaten Garut, Kamis (11/7/2024). Keduanya belum ditemukan hingga Jumat (12/7/2024).

"Bukan juga dengan teman dari sini (sekitar rumah) tapi teman mainnya. Soalnya ada orang Cimahi juga, jadi mungkin berangkatnya sama teman mainnya," kata uak dari Rizki, Sriwulan (40) saat ditemui di rumah Rizki, Jumat.

Menurut Wulan, anak-anak di dekat rumahnya yang berangkat ke Garut hanya korban satunya lagi, yakni Farhan.

Menurut Wulan, Rizki berangkat dari rumah hari Rabu setelah magrib, namun tak langsung ke Garut.

"Dia bilang mau kumpul ke temannya dulu di Cimahi, baru berangkat bareng," kata Wulan.

Baca juga: Hari Kedua Pencarian Warga Bandung di Pantai Karang Papak Garut, Terkendala Angin Kencang

Wulan mengatakan, Rizki berangkat tak pakai motor.

"Jadi yang yang berangkat ke Garut katanya ada yang pakai mobil, ada juga yang pakai motor. Jumlah yang berangkat masih simpang siur ada yang nyebut 18 orang, ada juga yang nyebut 20," kata Wulan.

Tim gabungan mencari dua wisatawan yang tenggelam di Pantai Karang Papak, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Jumat (12/7/2024). 
Tim gabungan mencari dua wisatawan yang tenggelam di Pantai Karang Papak, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Jumat (12/7/2024).  (Dok. Polairud Polres Garut)

Dia mengetahui peristiwa dari orang tua temannya Rizki, sebab ada orang tua yang juga ikut berangkat ke sana.

Kata Wulan, sebelumnya Rizki tak pernah main jauh.

"Mungkin jalannya harus seperti ini, semoga cepat ditemukan," tuturnya.

Baca juga: SOSOK Farhan dan Rizki Korban Ombak Karang Papak Garut di Mata Guru dan Keluarga

Menurut Wulan, Rizki mau naik ke kelas 3 SMA, sedangkan temannya yang juga menjadi korban baru lulus SMP dan baru mau masuk SMA.

Ayahnya Rizki, kata Wulan, langsung berangkat ke Garut, kemarin. Sedangkan ibunya nyusul bersama keluarga yang lain pada hari ini. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved