Volume Sampah di TPA Purbahayu Pangandaran Berkurang 50 Persen Akibat Kebakaran Akhir 2023

Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Pangandaran mengeklaim volume sampah di TPA Purbahayu mulai berkurang pada pertengahan 2024.

Penulis: Padna | Editor: Giri
Tribun Jabar/Padna
TPA Purbahayu Pangandaran. 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Pangandaran mengeklaim volume sampah di TPA Purbahayu mulai berkurang pada pertengahan 2024.

Volume sampah berkurang imbas peristiwa kebakaran pada akhir 2023.

Kabid Pengelolaan Limbah dan Peningkatan Kapasitas di DLHK Kabupaten Pangandaran, Wagiso, menyampaikan, volume sampah di TPA Purbahayu berkurang 50 persen.

"Volume sampah berkurang akibat kebakaran dulu dan memang TPA Purbahayu masih open dumping," ujar Wagiso kepada wartawan di kantornya, Rabu (10/7/2024) siang.

Baca juga: Dishub Pangandaran Klaim Lahan Parkir di Lokasi Wisata Mencukupi, 2 Letaknya Jauh dari Perhotelan

Saat ini, kedalaman sampah di TPA Purbahayu diperkirakan mencapai 50 meter dan tidak akan habis sampai 30 tahun. 

"Karena, TPA Purbahayu sudah ada sejak Pangandaran masih bergabung dengan Kabupaten Ciamis. Jadi, sampahnya pun sudah menumpuk lama," katanya.

Baca juga: Kunjungi Festival Asia Afrika di Bandung, Arfi Rafnialdi Tekankan Pentingnya Manajemen Sampah

Saat ini pemerintah pusat sudah mengeluarkan larangan bagi pemerintah daerah untuk membangun TPA.

"Jadi, sekarang mah harus membangun tempat pengelolaan sampah terpadu (TPST)," ucap Wagiso. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved