Sempat Disusupi Promosi Judi Online, Pemkab Majalengk Perketat Keamanan Jaringan Melalui CSIRT

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Laman resmi salah satu SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Majalengka sempat disusupi promosi situs judi online.

Kepala Diskominfo Kabupaten Majalengka, Gatot Sulaeman, mengatakan, kejadian itu berlangsung pada tahun lalu, dan jajarannya pun sigap menanganinya.

Pihaknya memastikan, insiden penyusupan iklan judi online tersebut telah ditangani, dan tidak sampai berdampak fatal serta lamannya juga hingga kini masih bisa diakses.

"Itu kejadiannya hanya sekali pada 2023, dan langsung ditangani tim kami," kata Gatot Sulaeman saat ditemui usai Diseminasi SP4N-LAPOR! di Hotel Garden, Jalan KH Abdul Halim, Kabupaten Majalengka, Selasa (9/7/2024).

Baca juga: Diskominfo Majalengka Catat Puluhan Aduan Masuk ke SP4N Lapor, Paling Banyak Keluhkan Infrastruktur

Ia mengatakan, hingga awal Juli 2024 juga dipastikan tidak ada kasus penyusupan promosi judi online ke situs resmi SKPD di lingkungan Pemkab Majalengka.

Pihaknya pun berupaya maksimal untuk meningkatkan sistem keamanan situs resmi seluruh SKPD di lingkungan Pemkab Majalengka untuk mengantisipasi hal serupa.

Selain itu, masing-masing SKPD di Kabupaten Majalengka juga telah disiapkan tim Computer Security Incident Response Team (CSIRT) untuk mencegah peretasan ke situs resminya.

Baca juga: DItemui Seusai Bebas, Pegi Setiawan Terus Memeluk Alquran Pemberian Seorang Ibu

"Tim ini dikoordinir Bidang SSP (Statistik Sektoral dan Persandian) Diskominfo, dan di setiap SKPD ada anggotanya yang disiapkan khusus untuk mencegah hal seperti ini," ujar Gatot Sulaeman.

Ia menyampaikan, tim itu pun bakal langsung menindaklanjuti setiap indikasi serangan siber, peretasan, penyusupan iklan judi online, dan lainnya ke laman resmi SKPD.

Gatot memastikan tim tersebut juga bekerja secara terorganisir sesuai sistem kerja CSIRT untuk melokalisir dan mengatasi setiap kendala termasuk penyusupan iklan judi online.

"Alhamdulillah, selama 2024 ini tidak ada penyusupan iklan judi online ke situs resmi SKPD Pemkab Majalengka seperti yang terjadi pada tahun lalu," kata Gatot Sulaeman. (*)