Polres Garut

Penjual Miras di Garut Langsung 'Sumpah' Bertaubat, Lihat Polisi Pamer Tenaga Dalam Hancurkan Botol

Seorang penjual miras di Garut, Jawa Barat tertunduk saat melihat aksi seorang polisi yang pecahkan botol miras dengan satu hentakan tangan. 

Penulis: Sidqi Al Ghifari | Editor: Kisdiantoro
Istimewa
Kapolsek Banjarwangi Iptu Amirudin Latif saat memperlihatkan aksi memecahkan botol dengan tangan kosong di hadapan penjual miras.  

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari

TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Seorang penjual miras di Garut, Jawa Barat tertunduk saat melihat aksi seorang polisi yang pecahkan botol miras dengan satu hentakan tangan. 

Anggota polisi tersebut merupakan Kapolsek Banjarwangi, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut yakni Iptu Amirudin Latif.  

Dalam aksinya yang direkam tersebut Amirudin tengah berhadapan dengan seorang penjual miras yang ditangkap.

"Rek eureun moal? (mau berhenti berjualan tidak), serius, " ucap Amirudin kepada pelaku. 

"Bade (mau berhenti), serius demi Allah sumpah," jawab pelaku. 

Baca juga: Polisi Kejar DPO Pelaku Tindak Pidana Pencurian di Leles Garut

Amirudin kemudian memperlihatkan aksinya itu, ia memegang satu botol minuman keras utuh lalu dipecahkannya dengan satu hentakan tangan. 

Botol miras tersebut kemudian pecah di hadapan pelaku. Amir kemudian mengancam jika pelaku masih melakukan aktivitas penjualan miras maka nasibnya akan sama dengan botol tersebut. 

"Nya ngerti teu? (ya ngerti tidak), kalo kamu tidak berhenti liat ini," ungkapnya. 

Penjual miras tersebut kemudian terlihat gemetar lalu menundukan kepala berulang kali. 

Saat dikonfirmasi, Iptu Amirudin Latif mengatakan penjual miras tersebut sudah berulang kali diamankannya. 

Namun pelaku yang diketahui bernama Malik itu tidak pernah kapok dengan kembali mengulang aktivitas berjualan miras tersebut. 

"Akhirnya kita amankan, puluhan botol berhasil kita amankan," ujarnya saat dihubungi Tribunjabar.id, Jumat (21/6/2024). 

Ia menuturkan pihaknya akan terus melakukan razia minuman keras di wilayah Banjarwangi, Ia juga tidak akan segan-segan menindak pada penjual miras. 

Miras menurutnya merupakan biang dari gangguan ketertiban umum yang bisa merugikan masyarakat. 

"Kita akan terus lakukan operasi miras ini, " ungkapnya. 

 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved