Sapi Ngamuk di Sleman, Dua Bocah Terpental Diseruduk hingga Terinjak, Dibawa ke RS

Dua bocah tersebut diseruduk sapi yang berontak pada Hari Raya Idul Adha. Korban diseruduk sampai terpental.

|
Tribun Jabar/Muhamad Nandri Prilatama
ILUSTRASI Sapi 

Anak perempuan yang menjadi korban, kata Hery mengalami luka lecet dan memar.

Sedangkan satu korban lagi, dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat penanganan medis.

"Ada dua anak yang jadi korban, yang satu perempuan lecet sama memar. Yang anak laki-laki ketendang, keinjak tadi sama bapaknya dibawa ke rumah sakit. Tapi kita belum tahu kondisinya," bebernya.

Baca juga: Sapi di Pangandaran Ngamuk dan Nyaris Seruduk Warga saat Akan Dipotong, Warga Sampai Nyungsep

Hery mengungkapkan usai menyeruduk dan menginjak dua orang anak, sapi tersebut lantas kembali lari dan dikejar oleh sejumlah orang.

"Dari mereka yang punya sapi itu (yang mengejar) ke arah timur ke arah jalan raya. Kita nggak perhatikan lagi, kita fokus pada anak terutama yang agak parah itu," pungkasnya.

Sementara itu kisah viral lainnya, seorang pria kena tendang sapi hingga meninggal dunia, Kamis (6/6/2024).

Ia adalah S (40), warga Kalurahan Botodayaan, Kapanewon Rongkop, Kabupaten Gunungkidul.

Insiden pria meninggal usai ditendang sapi tersebut berawal S hendak membeli hewan ternak di wilayah Kapanewon Semanu untuk persiapan Idul Adha.

Kapolsek Rongkop, AKP Wasdiyanto mengatakan saat kejadian, S hendak menurunkan sapi dari kendaraan pengakut.

Tak disangka, sapi seberat 1 ton itu menendang dan mengenai bagian dada S.

"Usai membeli, korban hendak menurunkan sapi tersebut dari kendaraan pengangkut. Namun, korban tidak sengaja tertendang sapi pada bagian dadanya. Itu diperkirakan berat sapinya sampai 1 ton," ujarnya, Senin (10/6/2024), dikutip dari Kompas.com.

Usai ditendang sapi, korban langsung tak sadarkan diri.

Pihak keluarga pun melarikan S ke rumah sakit dan ia dinyatakan meninggal dunia.

"Dari keterangan medis, korban mengalami cidera serius di bagian dada. Ada bagian tulang (dada) yang patah," ucapnya.

Atas peristiwa ini, pihak keluarga menerima kejadian ini sebagai musibah.

Halaman
123
Sumber: TribunJatim.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved