Jadwal Hari Tasyrik Hari Terlarang Bagi Umat Muslim Setelah Idul Adha, Ini Amalan yang Dikerjakan

Adapun esensi arti hari Tasyrik merupakan harinya bagi umat Islam dilarang berpuasa.

Larangan berpuasa di hari Tasyrik ini sebagaimana terdapat dalam hadis riwayat Abu Said Al Khudri yang mengatakan,

نَهَى النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ الْفِطْرِ وَالنَّحْرِ. رواه البخاري ومسلم

“Nabi SAW melarang berpuasa pada hari (raya) Fitri dan Kurban (Idul Adha)." (HR. Al Bukhari dan Muslim).

Pada hari Tasyrik inilah kaum muslim sebaliknya dianjurkan makan dan minum.

Dikutip dari konsultasisyariah.com, Ibnu Rajab menjelaskan rahasia di balik larangan berpuasa di hari Tasyrik.

Ibnu Rajab menjelaskan bahwa Allah SWT memuliakan hari Tasyrik mensyariatkan kaum muslim untuk dijadikan hari tersebut sebagai hari makan-makan dan minum.

Kendati begitu, pada hari tersebut bukan dimaksud berfoya-foya melainka agar digiatkan ibadah, bersyukur dan berzikir mengingat Allah SWT.

Dengan menikmatinya daging kurban dimaknai sebagai bentuk syukur nikmat dan ketaatan bagi yang menunaikan kurban.

Tentu saja, ketika hari Tasyrik berlangsung juga terdapat fadilah atau keutamaan.

Lalu, apa saja amalan yang bisa dikerjakan saat hari Tasyrik ?

Baca juga: Pembagian Daging Kurban saat Idul Adha Dijelaskan Ustaz Abdul Somad, Segini Jatah Untuk Fakir Miskin

Berikut beberapa amalan yang bisa dikerjakan saat hari Tasyrik.

1. Zikir

Perintah dan anjuran berzikir di hari Tasyrik terkandung dalam Al Quran Surat Al Baqarah ayat 203.

وَٱذْكُرُوا۟ ٱللَّهَ فِىٓ أَيَّامٍ مَّعْدُودَٰتٍ ۚ فَمَن تَعَجَّلَ فِى يَوْمَيْنِ فَلَآ إِثْمَ عَلَيْهِ وَمَن تَأَخَّرَ فَلَآ إِثْمَ عَلَيْهِ ۚ لِمَنِ ٱتَّقَىٰ ۗ وَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ وَٱعْلَمُوٓا۟ أَنَّكُمْ إِلَيْهِ تُحْشَرُونَ