Puluhan Ekor Hewan Kurban di Cimahi Tidak Layak Kurban, Dispangtan Ungkap Penyebabnya
Puluhan hewan ternak di Kota Cimahi tidak layak dikurbankan pada Iduladha tahun ini berdasarkan temuan dari Dispangtan Kota Cimahi.
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Kemal Setia Permana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Puluhan hewan ternak di Kota Cimahi tidak layak dikurbankan pada Iduladha tahun ini.
Hal itu diketahui setelah petugas dari Dispangtan Kota Cimahi turun tangan mengecek kondisi hewan kurban di Cimahi.
Kepala Bidang Pertanian, Dispangtan Kota Cimahi, Mita Mustikasari, mengatakan, pada Iduladha tahun ini pihaknya melakukan pemeriksaan hewan ternak untuk kurban sebanyak 2.731 ekor dengan rincian 1.874 domba, 12 kambing, 17 kerbau, dan 828 sapi.
Dari pemeriksaan itu, didapati temuan puluhan hewan kurban yang berada dalam kondisi sakit.
Baca juga: Penumpang Whoosh Meningkat Pada Libur Iduladha, Tiket Stasiun Halim ke Bandung Ludes terjual
"Kami melakukan pemeriksaan hewan kurban di tingkat pedagang. Hasilnya, ada ternak yang sakit seperti radang mata, radang kulit, keropeng mulut, batuk, dan luka kaki," ujarnya saat dihubungi, Minggu (16/6/2024).
Mita mengatakan, untuk jumlah hewan ternak yang radang mata ada 10 ekor yakni 9 ekor domba dan 1 sapi, kemudian yang mengalami radang kulit tercatat ada 11 ekor dengan rincian 4 domba, dan 7 ekor sapi.
"Hewan ternak yang mengalami keropeng mulut ada 13 di antaranya 9 domba dan 4 sapi. Kemudian yang batuk 2 domba, dan 4 sapi luka pada kaki," kata Mita.
Dengan melihat data tersebut, total ada 40 hewan ternak di Kota Cimahi yang kondisinya sakit, sehingga tidak layak dikurbankan, sedangkan untuk hewan ternak yang sehat sudah diberikan kalung sehat.
"Selebihnya, hewan kurban yang dilakukan pemeriksaan mayoritas sehat dan sudah layak dikurbankan pada Iduladha tahun ini," ucapnya.
Baca juga: Mendag Zulhas Ingatkan Potong Hewan Kurban Tidak Boleh di Permukiman: Harus Dilakukan di RPH
Sebelumnya, Kepala Dispangtan Kota Cimahi, Tita Mariam mengatakan, pihaknya menurunkan 35 petugas yang terdiri dari 22 orang dari Dispangtan, dan sisanya dari siswa magang dan dari Persatuan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) untuk memeriksa hewan ternak itu.
"Mereka diterjunkan sejak H-10 jelang Hari Raya Iduladha. Itu dilakukan untuk memastikan semua hewan kurban yang ada di Kota Cimahi sehat dan memenuhi syarat untuk menjadi hewan kurban," kata Tita.
Petugas yang diterjunkan itu, kata dia, menyasar hewan kurban ditingkat pedagang dengan cara mendatangi tempat-tempat penjualan hewan kurban yang ada di 15 kelurahan di Kota Cimahi.
"Kemudian hewan yang dinyatakan sehat dan memenuhi syarat diberikan label berupa kalung sehat yang sudah disiapkan," ucapnya.
Pasutri Tertangkap Edarkan Ganja di Cimahi & Bandung, Selundupkan dari Aceh Modus Obat Herbal |
![]() |
---|
35 Lokasi Nobar Persib Bandung vs Bangkok United Malam ini di Bandung hingga Cimahi, Bobotoh Merapat |
![]() |
---|
30 Lokasi Nobar Persib Bandung Lawan Bangkok United di Bandung hingga Cimahi, Bobotoh Merapat |
![]() |
---|
Usulan Hentikan MBG Mencuat di Cimahi, Wali Kota Ngatiyana Tunggu Instruksi Pusat |
![]() |
---|
Kemenkum Jabar Kawal Pembentukan Perda, Sinkronisasi Aturan KTR dan Ketertiban Umum di Cimahi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.