Doa Menyembelih Hewan Kurban Idul Adha 2024 untuk Diri Sendiri & Orang Lain, Lengkap Tata Caranya

Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) telah menetapkan Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriyah jatuh pada Senin, 17 Juni 2024.

Tribun Jabar/ Mumu Mujahidin
Pada perayaan Iduladha 1939 H, Bupati Bandung, Dadang M Naser, menyembelih hewan kurban di halaman Masjid Raya Al Fathu, Soreang, Kabupaten Bandung, Rabu (22/8/2018) 

TRIBUNJABAR.ID - Inilah tata cara dan bacaan doa saat menyembelih hewan kurban.

Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) telah menetapkan Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriyah jatuh pada Senin, 17 Juni 2024.

Pada Hari Raya Idul Adha 2024 ini, penting untuk mengetahui doa menyembelih hewan kurban sebagaiman tuntunan Islam.

Baca juga: 3 Larangan Bagi Orang yang Hendak Berkurban di Hari Raya Idul Adha 2024, Lengkap Keutamaan

Dilansir dari NU Online, menyembelih sendiri hewan kurban lebih diutamakan atau sunah sebagaimana yang dicontohkan Rasulullah.

Meski begitu, sah-saha saja apabila ingin diwakilkan.

Terlebih bagi mereka yang berkurban namun tidak mampu menyembelih sendiri karena tidak pandai atau tidak paham ilmunya.

Apabila diwakilkan, orang yang berkurban dianjurkan melihat proses penyembelihan sebagaimana pendapat Zakariya al-Anshari dalam Fathul Wahab.

Artinya, “Disunahkan menyembelih hewan kurban sendiri bila ia pandai menyembelihnya dan dianjurkan pula menyaksikan proses penyembelihannya bila diwakilkan, sebagaimana terdapat di riwayat Syaikhani (Bukhari-Muslim). Rasul berkata kepada Fatimah, ‘Pergilah untuk melihat penyembelihan hewan kurbanmu, karena pada tetes darah pertama akan diampuni dosamu yang telah berlalu’. Hadis ini diriwayatkan Hakim dan sanadnya shahih.”

Doa Menyembelih Hewan Kurban

Doa menyembelih hewan kurban diawali dengan membaca basamalah. Kedua, membaca shalawat.

Ketiga, menghadap kiblat. Keempat, membaca takbir tiga kali sebelum membaca basmalah atau setelahnya. Kelima, membaca doa berikut:

1. Doa menyembelih hewan kurban untuk diri sendiri

Allâhumma hâdzihî minka wa ilaika, fataqabbal minnî yâ karîm

Artinya: “Ya Tuhanku, hewan ini adalah nikmat dari-Mu dan untuk-Mu. Dan dengan ini aku bertaqarrub kepada-Mu. Karenanya hai Tuhan Yang Maha Pemurah, terimalah taqarrubku.”

2. Doa menyembelih hewan kurban untuk orang lain

Allâhumma hâdzihî minka wa ilaika, fataqabbal min...(nama orang yang berkurban)

Artinya: “Ya Allah, kurban ini dari-Mu dan untuk-Mu, terimalah kurban (nama pemilik hewan kurban).

3. Doa Menyembelih hewan kurban untuk 7 orang

Allahumma hadzihi minka wa ilaika, fataqabbal min (ucapkan nama ke-7 pemilik hewan kurban) ya karim.

Artinya: Ya Tuhanku, hewan ini adalah nikmat dari-Mu. Dan dengan ini (nama 7 pemilik hewan kurban) bertaqarrub (mendekatkan diri) kepada-Mu. Karenanya Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah, terimalah taqarrub kami.

Tata Cara Menyembelih Hewan Kurban

Tim Pemeriksa hewan kurban DKPP Kota Bandung, saat periksa domba di Jalan Balonggede
Tim Pemeriksa hewan kurban DKPP Kota Bandung, saat periksa domba di Jalan Balonggede ()

1. Gunakan Alat Menyembelih yang Tajam

Gunakan alat menyembelih hewan kurban yang tajam, seperti pisau.

Pisau yang tajam akan memudahkan proses penyembelihan dan mengurangi penderitaan pada hewan kurban.

Hal itu seperti sabda Rasulullah SAW:

“Sesungguhnya Allah telah menetapkan kebaikan atas segala sesuatu. Maka jika kamu menyembelih (hewan), maka sembelihlah dengan baik. Dan jika kamu menyembelih (hewan), maka tajamlah pisau (kamu) dan mudahkanlah (bagi hewan itu).”

2. Menghadapkan Hewan Kurban ke Kiblat

Saat melakukan penyembelihan hewan kurban, hewan tersebut hadapkan ke arah kiblat dan hindarkan dari hadapan hewan kurban lainnya.

Hal ini berdasarkan hadits dari Imam As-Syafii: “Saya menyukai agar sembelihan dilakukan dengan menghadapkannya ke arah Kiblat.” (HR. Al-Hawi: 15/94)

Baca juga: 20 Quotes atau Kata-kata Ucapan Menyambut Hari Raya Idul Adha 2024, Cocok Dijadikan Caption Medsos

3. Bacalah Basmalah dan Takbir Sebelum Menyembelih

Ucapkan basmallah: “Bismillahi Allahu Akbar”

Artinya: “Dengan menyebut nama Allah, Allah yang Maha Besar”

Kemudian, baca juga takbir: “Allahu Akbar”

Artinya: “Allah Maha Besar”.

Membaca basmalah dan takbir ini menunjukkan bahwa penyembelihan hewan kurban merupakan cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Rasulullah SAW bersabda:

“Setiap daging yang tidak disebut nama Allah atasnya pada saat disembelih maka ia adalah bangkai.” (HR. Bukhari dan Muslim)

4. Menyayat Leher Hewan Kurban dengan Cepat dan Tepat

Menyayat leher hewan kurban harus dilakukan dengan sekali gerakan tanpa mengangkat pisau atau memotong tulang belakang, agar hewan tersebut tidak merasakan penderitaan.

Adapun cara menyembelih hewan kurban harus melalui empat urat penting, yakni urat nadi, urat tenggorokan, urat pernapasan, serta urat makanan.

Hal itu agar hewan kurban mati dengan sempurna dan darahnya mengalir keluar dengan lancar.

Rasulullah SAW bersabda:

“Sesungguhnya Allah telah menetapkan kebaikan atas segala sesuatu. Maka jika kamu menyembelih (hewan), maka sembelihlah dengan baik.” (HR. Muslim)

5. Menunggu Hingga Hewan Kurban Berhenti Bergerak

Sebelum memotong dan menguliti hewan kurban, sebaiknya dipastikan terlebih dahulu hewan kuirban tersbeut sudah mati/berhenti bergerak.

Hal ini untuk menghormati hewan kurban yang telah dikorbankan untuk Allah SWT dan untuk menghindari kesalahan dalam proses penyembelihan.

Rasulullah SAW bersabda:

“Janganlah kamu menguliti (hewan) atau mematahkannya sebelum ia benar-benar mati.” (HR. Abu Daud) (*)

Baca berita Tribun Jabar lainnya di GoogleNews.

 

Sumber: Kompas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved