SBMI Indramayu Sudah Kantongi Nama PT Hingga kapal di Kasus Penyiksaan ABK Indonesia di Kapal China
Saat ini, pihak SBMI sudah mengantongi nama PT yang memberangkatkan Muhammad Mahfudin, termasuk nama kapal tempat ia bekerja.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Cirebon/ Handhika Rahman
Ketua SBMI Cabang Indramayu, Akhmad Jaenuri, Senin (27/5/2024)
Selain disiksa, kata Mahfudin, ia juga dipaksa bekerja bagaikan robot dan harus stand by 24 jam tanpa upah lembur dan lain sebagainya.
Apalagi saat tangkapan cumi sedang melimpah, mau tidak mau, ABK harus bekerja tanpa mengenal lelah.
Baca juga: Pahitnya Nasib ABK Kapal China asal Indramayu, Ditendang sampai Ditampar saat Sakit, Gaji Disunat
Mahfudin juga menceritakan, selama berada di atas kapal, semua tidak ada yang gratis. Untuk mandi, makan, minum dan lain sebagainya semua harus bayar.
“Jadi serba mecin, jadi segala halnya serba uang,” ujar dia.
Halaman 2 dari 2
Tags
Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI)
Indramayu
perdagangan orang
Muhammad Mahfudin
Anak Buah Kapal (ABK)
kapal asing
Akhmad Jaenuri
Baca Juga
VIRAL Bupati Indramayu "Diusir" Pulang ke Cilacap Jateng, Massa Sediakan Bus Pemulangan |
![]() |
---|
Hari Jadi ke-498 Kabupaten Indramayu, Kapolres dan Forkopimda Tabur Bunga di Makam Arya Wiralodra |
![]() |
---|
PLN Siap Dukung Pendirian Sekolah Rakyat di Indramayu, Hadirkan Energi untuk Pendidikan |
![]() |
---|
Pasang Baru Listrik Gratis PLN Terangi Musholla di Indramayu Hadirkan Harapan Baru |
![]() |
---|
PLN UP3 Indramayu Dorong Masyarakat Manfaatkan PLN Mobile untuk Layanan Kelistrikan Lebih Praktis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.