Anak Pantai, Spot Wisata Baru di Pangandaran Sederhana tapi Bersih dan Nyaman, Bisa Main Voli Pantai

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, kaya dengan potensi alamnya. Tak hanya pantai, tapi masih ada spot wisata lain yang bisa menjadi rekomendasi untuk liburan.

Selain yang dikelola Pemda, cukup banyak spot wisata yang dikelola warga setempat dan tentu tidak kalah menariknya.

Salah satunya adalah spot wisata yang diberi nama Anak Pantai di Blok Cikembulan di samping jalan lintas pesisir pantai Pangandaran.

Lokasi yang tadinya kumuh disulap warga menjadi tempat menarik dan bersih dari sampah plastik.

Kemudian, ada tempat nongkrong, spot swafoto dengan background pantai, serta bisa jadi tempat istirahat bagi pengunjung yang melewati jalan baru tersebut.

Lokasinya tepat berada di pinggir pantai dan dilengkapi beberapa bangunan saung yang terbuat dari batang bambu dan kayu.

Ada juga tempat ayunan dan balkon-balkon yang terbuat dari potongan kayu.

Selain fasilitas itu, ada juga tempat olahraga seperti area bola voli pantai dan tempat sampah yang disediakan warga setempat.

Seorang pengunjung yang mampir ke spot wisata Anak Pantai, Masduki (24), menyampaikan, memang spot wisata Anak Pantai ini bisa menjadi wahana baru bagi wisatawan.

"Ya, walaupun sederhana, tempatnya menarik dan bersih. Dan pas banget buat nongkrong anak muda," ujar Masduki kepada Tribunjabar.id di sela-sela menikmati fasilitas di Anak Pantai, Jumat (24/5/2024) siang.

Selain untuk nongkrong, lokasi ini juga cocok untuk anak-anak atau keluarga yang ingin menikmati pantai sambil makan-makan.

"Kan, di sini ada saung-saung juga. Tapi, jangan lupa sampahnya dibuang ke tempat sampah yang disediakan warga, agar tetap bersih," ucapnya.

Jadi, bagi pengunjung yang berwisata ke Pangandaran dan kebetulan melewati jalan baru, bisa mampir ke spot baru Anak Pantai.

"Pokoknya, tempatnya bagus, indah, bersih, dan nyaman. Bisa voli pantai juga," kata Masduki.

Karcis masuk tidak ada, paling hanya uang kebersihan untuk warga yang merawat atau mengelolanya. (*)