Pilkada Bandung Barat 2024, Faisal Haris Pastikan Tidak Bayar Sepeserpun untuk dapat Rekom DPP PAN
Bakal Calon Bupati Bandung Barat Faisal Haris menegaskan, Partai Amanat Nasional (PAN) tidak mengenal mahar politik
TRIBUNJABAR.ID, KABUPATEN BANDUNG BARAT - Bakal Calon Bupati Bandung Barat Faisal Haris menegaskan, Partai Amanat Nasional (PAN) tidak mengenal mahar politik pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang.
Menurutnya, hal itu telah disampaikan oleh Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, bahwa partainya tidak menggunakan mahar pencalonan.
"Kami tidak mengenal yang namanya mahar pencalonan, uang perahu, atau Infak. Itu yang diintruksikan ketua umum kami menghadapi pilkada 2024," tegas Faisal Haris, saat dikonfirmasi, Kamis (02/5).
Menanggapi adanya berita DPD PAN Bandung Barat yang meminta uang infak untuk keperluan sosial kepada para Bakal Calon Bupati yang akan mendaftar, hal tersebut tidak dibenarkan oleh Faisal Haris.
Menurutnya, permintaan infak harus segera diluruskan kepada masyarakat khususnya kepada kandidat yang sudah mendaftar, bahwa ketua umum kami 'Zulkifli Hasan' memberikan intruksi tidak ada mahar politik atau dibalut dengan infak sebagainya dalam proses pilkada 2024.
Berhembus juga issue Faisal Haris membayar mahar jumlah besar untuk bisa mendapatkan Rekom DPP PAN.
Kabar tersebut dibantah tegas.
"Saya mendapatkan rekom menjadi Bakal Calon Bupati Bandung Barat tidak mengeluarkan uang sepeser pun, proses untuk mendapatkan rekom ini murni penugasan langsung dari DPP ,selain karena saya adalah Kader Partai Amanat Nasional (PAN), DPP pun mempertimbangkan kelayakan dan kemampuan dalam segala bidang bagi Calon yg akan diusung." ungkap Haris kepada awak media
Partai Amanat Nasional (PAN)
Pilkada Bandung Barat 2024
Faisal Haris
Zulkifli Hasan
Kabupaten Bandung Barat
Pilkada 2024
Tribunjabar.id
Perkuat Pendidikan Karakter, Disdik Jabar Teken MoU dengan Self Learning Institute |
![]() |
---|
Dukung MBG, Pemkot Bandung Buka Peluang Pemanfaatan Lahan Pemerintah untuk SPPG |
![]() |
---|
Ombudsman: Kebijakan Perberasan Nasional Belum Stabil, Harga Beras Melonjak dan Distribusi Tersendat |
![]() |
---|
Pemkab Sumedang Ajukan RAPBD Perubahan 2025, Naik Jadi Rp 3 Triliun |
![]() |
---|
Berkiprah Hampir Tiga Abad, PosIND Siap Menjadi Logistic Company Modern Berdaya Saing Global |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.