Berita Viral

Viral, Gerombolan Preman di Karawang Aniaya Pegawai Minimarket Diduga Tak Diberi Rokok, Terekam CCTV

Ternyata aksi premanisme masih marak terjadi, viral video segerombolan preman menganiaya pegawai minimarket di Karawang diduga tak beri rokok

Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Hilda Rubiah
Kolase Instagram @memomedsos
Viral, Gerombolan Preman di Karawang Aniaya Pegawai Minimarket Diduga Tak Diberi Rokok 

TRIBUNJABAR.ID - Ternyata aksi premanisme masih marak terjadi.

Seperti baru-baru ini terjadi di Karawang, Jawa Barat, gerombolan preman menganiaya pegawai minimarket.

Diketahui aksi penganiayaan yang dilakukan gerombolan karyawan kepada pegawai minimarket tersebut diduga lantaran tak diberi rokok.

Kini, video aksi gerombolan preman menganiaya pegawai minimarket itu viral seperti dibagikan akun Instagram @memomedsos, dikutip Tribunjabar.id, Senin (15/4/2024).

Baca juga: Fakta-fakta Kawanan Preman Kampung Viral di Bandung, Preman Tertua Bernama Naga Jadi Sorotan

Dalam video yang beredar memperlihatkan rekaman CCTV sejumlah orang diduga preman memukuli pegawai minimarket.

Pegawai minimarket itu pun sempat menghindar hingga salah satu pria terus mendesaknya hingga ke bagian kasir.

Terlihat pegawai lainnya ikut melerai namun pria diduga preman itu tampak masih emosi.

Hingga akhirnya beberapa pria lainnya menarik pria yang emosi tersebut.

Di sisi lain, beberapa pria lainnya masih diduga masih segerombolan preman itu memarahi pegawai minimarket tersebut yang bersembunyi di pojokan.

Tampak suasana di kasir minimarket itu pun tampak ribut.

Bahkan sejumlah pembeli di kasir sempat menghindar percekcokan tersebut.

Dalam keterangan disebutkan peristiwa tersebut terekam CCTV terjadi di di Tanjung Jaya, Tempuran, Karawang, Kamis (11/4/2024) sekira pukul 16.30 WIB.

Menurut informasi, aksi segerombolan preman menganiaya pegawai minimarket itu diduga dilatarbelakangi masalah jatah rokok yang diminta oleh terduga pelaku.

“Awal mulanya, pelaku pemukulan ini meminta jatah satu bungkus rokok kepada karyawan dan sudah diberikan,” tulis dalam keterangan.

Namun pelaku pemukulan mengadu kepada bosnya jika pegawai minimarket tidak memberikan jatah rokok tersebut.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved