Arus Balik di Tol Jakarta-Cikampek, Banyak Pemudik di Jalur Contra Flow Berhenti, Ternyata Kebelet

Banyak kendaraan yang berhenti di pinggir jalan contra flow karena pengemudi maupun penumpangnya 'kebelet' hingga buang air kecil di pembatasan jalan

Penulis: Cikwan Suwandi | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Jabar/ Cikwan Suwandi
Banyak kendaraan yang berhenti di pinggir jalan contra flow karena pengemudi maupun penumpangnya 'kebelet' hingga buang air kecil di pembatasan jalan, Minggu (14/4/2024). 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Karawang, Cikwan Suwandi

TRIBUNJABAR.ID, KARAWANG - Contra flow diberlakukan di Tol Jakarta-Cikampek dari kilometer 70 hingga kilometer 47. Ini menjadi salah satu upaya dalam memperlancar arus lalu lintas.

Volume kendaraan yang tinggi pun membuat kendaraan di jalur contra flow juga melambat, terlebih banyak kendaraan yang berhenti di pinggir jalan contra flow karena pengemudi maupun penumpangnya 'kebelet' hingga buang air kecil di pembatasan jalan, Minggu (14/4/2024).

Dari pantauan Tribun Jabar, terlihat sejumlah mobil jalur contra flow berhenti di Kilometer 62 Tol Jakarta-Cikampek. Secara bergantian para penumpang laki-laki keluar dari mobil dan buang air kecil di tempat yang hanya dihalangi pembatas jalan.

Baca juga: Arus Lalu Lintas di Tol Jakarta-Cikampek Meningkat, Kendaraan dari Jawa Tengah dan Bandung Bertemu

Kapolres Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengungkapkan, Kendaraan dari arah Jawa Tengah dan Bandung mulai masuk bersamaan di Tol Jakarta-Cikampek.

Banyak kendaraan yang memilih jalur utama dibandingkan contra flow. Hal itu karena banyak pemudik yang ingin melawati Tol Elevated MBZ.

"Sebagian besar masyarakat ingin langsung ke jakarta lebih memilih untuk menggunakan jalur utama dibandingkan dengan jalur contraflow untuk supaya bisa menaiki," kata dia.

Sementara itu rekayasa lalu lintas lainnya, kata Wirdhanto, pihaknya melakukan penutupan pada rest area kilometer 52. Sementara itu untuk rest area kilometer 62 dilakukan buka tutup sesuai dengan kapasitas di rest area

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved