Waspada Jalur Rawan nan Gelap, Tikungan Maut Sanur di Jalur Mudik Sumedang Minim Lampu PJU
Di area ini, tidak ada PJU karena lampu PJU di sekitarnya kondisinya mati. Kondisi banyak lampu-lampu penerangan jalan umum mati memang diakui Dishub
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Kontributor TribunJabar.id, Kiki Andriana
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Jalur mudik di Sumedang hingga mendekati lebaran 2024 masih banyak yang minim lampu penerangan jalan umum (PJU). Akibat nyatanya, yaitu kegelapan ketika memasuki petang, seperti terpantau TribunJabar.id, Rabu (27/3/2024) petang.
Kondisi jalan minim lampu PJU itu terjadi pula di Tikungan Sanur, sebuah turunan-tikungan yang dari arah Bandung-Sumedang terasa menanjak curam, dari arah sebaliknya menurun tajam dan menukik.
Disebut jalur maut, karena sering terjadi kecelakaan yang merenggut korban jiwa.
Dalam catatan TribunJabar.id, kecelakaan maut di tikungan ini di antaranya yang terjadi pada Rabu (22/3/2023).
Baca juga: Kadishub KBB Bersyukur Belum Ada Lampu Penerangan Jalan yang Rusak Akibat Petir dan Hujan Deras
Sebuah truk Fuso menabrak empat sepeda motor dengan pengemudinya. Seorang pengemudi dinyatakan hilang nyawa dan lainnya terluka.
Jalur maut Sanur ini berada di Jalan Raya Bandung-Sumedang, di perbatasan antara Jatinangor-Tanjungsari. Pada area yang dimaksud tikungan Sanur itu, rumpun-rumpun pepohonan ada di dua sisi jalan sehingga menambah pekat suasana gelap ketika petang tiba.
Di area ini, tidak ada PJU karena lampu PJU di sekitarnya kondisinya mati. Kondisi banyak lampu-lampu penerangan jalan umum mati memang diakui Dinas Perhubungan Kabupaten Sumedang.
Kepala Bidang Keselamatan dan Pengawasan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dishub Kabupaten Sumedang Gun Gun Nugraha mengatakan, berdasarkan catatan Dishub Sumedang sepanjang 2023 sebanyak 1.300 lampu PJU dalam kondisi tak menyala.
Dari jumlah laporan PJU yang kondisinya rusak itu, sebanyak 635 sudah selesai perbaikannya.
"Sebanyak 665 titik PJU teridentifikasi masih mati. Lokasinya berlokasi di ruas jalan kabupaten, provinsi dan jalan nasional," kata Gun Gun saat dikonfirmasi TribunJabar.id, Selasa (26/3/2024).
Gun Gun menuturkan, perbaikan PJU yang rusak akan terus dilakukan oleh Dishub Sumedang, meski pengurusan lampu PJU yang mati di jalur nasional dan provinsi merupakan kewenangan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kementerian Perhubungan Wilayah XI Jawa Barat.
Pada pekan lalu, Dishub Sumedang telah memperbaiki puluhan lampu PJU yang mati di sepanjang jalan Ujungjaya-Cikamurang.
Baca juga: Jalur Jatinangor-Cadas Pangeran Minim PJU, Pemudik Melintas Sumedang Diminta Hati-hati
"Sekitar 35 titik sudah diperbaiki, dan minggu depan tim PJU akan merambah ke wilayah Cadas Pangeran, karena di lokasi tersebut rawan terjadi longsor," katanya.
Para pemudik yang akan melintas ke Sumedang, diminta untuk berhati-hati selain karena banyak jalur yang kondisinya berkelok curam, juga karena minimnya lampu PJU di banyak titik itu.
jalur mudik
lampu PJU
Penerangan Jalan Umum
jalur maut
Jalan Raya Bandung-Sumedang
Dinas Perhubungan
Wargi Sumedang, Waspada Melintas Cadas Pangeran, Siang Ini Diguyur Hujan Deras |
![]() |
---|
PJU di Bandung Mati Imbas Komponen Dicuri, Erwin Ungkap Akan Pasang CCTV di Titik Rawan |
![]() |
---|
FOTO-FOTO Angkot Pintar yang Akan Dipakai di Kota Bandung, Dilengkapi AC dan Wifi |
![]() |
---|
Dishub Bandung Matangkan Rerouting Angkot: Siap Sambut BRT dan Angkot Pintar 2026 |
![]() |
---|
UPDATE Kasus Korupsi PJU di Cianjur, Kepala Disnakertrans Dadan Ginanjar jadi Tersangka |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.