Bayi yang Meninggal di Jalan Rusak di Sumedang Ternyata Dibawa Ibunya yang Hendak Ambil Baju Lebaran

Bayi asal Desa Jingkang, Kecamatan Tanjungmedar meninggal setelah terjatuh hingga tertimpa motor yang ditumpanginya di jalan rusak, Rabu (27/3/2024)

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Darajat Arianto
DOK. TRIBUNJABAR.ID
Ilustrasi kecelakaan. Bayi asal Desa Jingkang, Kecamatan Tanjungmedar, Sumedang, meninggal setelah terjatuh hingga tertimpa motor yang ditumpangi bersama ibunya di jalan rusak, Rabu (27/3/2024). 

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Tradisi memakai baju baru saat Lebaran menjadi momen yang sangat dinanti umat muslim.

Namun, apa jadinya jika momen itu malah berujung tragis.

Seperti yang dialami Alesya Chyanika, bayi berusia tujuh bulan di Kecamtan Tanjungmedar, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

Bayi asal Dusun Cicae RT01/09, Desa Jingkang, Kecamatan Tanjungmedar tersebut meninggal dunia setelah terjatuh hingga tertimpa sepeda motor yang ditumpanginya.

Peristiwa kecelakaan maut tersebut terjadi di Kampung Cimuncang , Desa Jingkang, Kecamatan Tanjungmedar, Kabupaten Sumedang pada Rabu (27/3/2024) pagi.

Selain merenggut nyawa korban, tiga orang terluka dalam peristiwa ini.

Mereka adalah Unay (32), Hanif Abdul Ajiz (6), dan Watimah Susilawati (16).

Baca juga: Kecelakaan Maut di Sumedang, Tubuh Bayi 7 Bulan Tertimpa Motor, Orang Tuanya Alami Patah Tulang

Camat Tanjungmedar, Idi Suhandi mengatakan, sebelum peristiwa kecelakaan maut terjadi, keempat korban hendak menginap di rumah saudaranya dan mengambil baju untuk merayakan lebaran.

"Mereka hendak mengambil baju untuk lebaran. Mereka telah dibelikan baju oleh saudaranya, dan ditelepon oleh saudaranya untuk mengambil baju," ucap Camat kepada TribunJabar.id, Kamis (28/3/2024).

Berdasarkan informasi yang diperolehnya, kata Camat, sepeda motor yang dikendarai Watimah Susilawati (16), dan membonceng tiga orang itu melaju dengan kecepatan tinggi saat melintas di ruas jalan yang kondisinya rusak parah.

"Informasinya ngebut di jalan rusak. Sepeda motor yang ditumpangi satu keluarga tersebut hilang kendali hingga terjatuh," ujarnya.

"Seluruh penumpang terjatuh, dan bayi yang digendong oleh ibunya turut terjatuh dan tertimpa motor," kata Idi.

Ia menyebutkan, oleh warga setempat, keempat korban sempat dilarikan ke bidan desa setempat untuk mendapatkan penanganan medis, hingga kemudian dirujuk ke Puskesmas Tanjungkerta.

Baca juga: Bayi Baru Lahir Dibuang ke Teras Rumah Warga di Kediri saat Tarawih, Ibunya Ternyata Santriwati

"Keempatnya terluka, dan bayi tersebut diduga meninggal dunia di perjalanan menuju Puskesmas, karena jarak dari lokasi kejadian ke Puskesmas lumayan jauh," katanya.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI

"Orang tua korban mengalami patah tulang, dan dua orang lagi terluka, mereka sudah pulang ke rumahnya, " ucap Idi. (*)

 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved