Banjir dan Longsor di Bandung Barat

3 Jenazah Korban Longsor Cipongkor Bandung Barat yang Ditemukan Tadi Siang Akhirnya Diketahui Siapa

Tim SAR Gabungan juga sudah menemukan 4 jenazah korban yakni, Lastri (20), Nurlatifah (8), Diki Saputra (4), dan Aam (55).

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Ravianto
Tribun Jabar/Hilman Kamaludin
Petugas SAR gabungan mengevakuasi korban longsor di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Kamis (28/3/2024). 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG BARAT - Tiga jenazah korban longsor di Kampung Gintung, RT 3/7, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB) yang ditemukan pada hari ke empat ini akhirnya terindentifikasi.

Seperti diketahui, dengan ditemukannya tiga jenazah korban tertimbun longsor tersebut, maka Tim SAR Gabungan telah menemukan dan melakukan evakuasi tujuh korban dalam kurun waktu selama empat hari.

Kepala Seksi Operasi dan Siaga, Kantor SAR Bandung, Supriono, mengatakan, tiga korban longsor yang ditemukan pada hari ke empat itu yakni Eras (50), Dadi (48), dan seorang anak bernama Nabila yang merupakan cucu Eras.

"Ketiganya teridentifikasi setelah dibawa ke Rumah Sakit Cililin untuk dilakukan identifikasi oleh Tim Most Mortem DVI Polda Jabar dan Tim Inafis Polres Cimahi," ujarnya di lokasi kejadian, Kamis (28/3/2024).

Sebelumnya pada hari kedua, Tim SAR Gabungan juga sudah menemukan 4 jenazah korban yakni, Lastri (20), Nurlatifah (8), Diki Saputra (4), dan Aam (55).

Sehingga dari 10 korban yang tertimbun, 7 korban di antaranya sudah ditemukan.

Tim SAR gabungan saat melakukan pencarian korban tertimbun longsor di Bandung Barat, Selasa (26/3/2024).
Tim SAR gabungan saat melakukan pencarian korban tertimbun longsor di Bandung Barat, Selasa (26/3/2024). (Tribun Jabar/ Hilman Kamaludin)

Sedangkan tiga korban lainnya, yakni Encep (60), dan Opin (45) belum ditemukan.

Sementara korban diduga Aji (2) yang sebelumnya ditemukan di Sungai Citarum belum dimasukkan ke dalam label jasad korban karena belum teridentifikasi.

"Dari hasil identifikasi Tim Inafis Polres Cimahi untuk korban dewasa sudah sesuai dengan hasil sidik jari," kata Supriono.

Baca juga: Longsor Susulan di Cipongkor Ancam Tim SAR yang Sedang Cari 5 Korban, Lanjut Besok karena Mendung

Setelah menemukan tiga jenazah pada hari ke empat ini, kata dia, operasi SAR dihentikan sementara pada siang hari karena kondisi cuaca di lokasi kejadian tidak mendukung.

"Pada Pukul 14.30 WIB, pelaksanaan pencarian korban telah dihentikan oleh Tim Evakuasi dikarenakan faktor cuaca yang sudah turun hujan," ucapnya.

Atas hal tersebut, proses pencarian sisa korban yang masih belum ditemukan akan dilanjutkan esok hari dengan fokus melakukan pencarian korban di tiga sektor, termasuk di area yang masih belum terjangkau.

Ditemukan Terkubur 1,5 Meter

Tim SAR gabungan menemukan tiga jenazah korban yang tertimbun longsor di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Kamis (28/3/2024).

Tambahan ini berarti sudah tujuh korban yang ditemukan dalam empat hari.

Total, ada 10 orang yang tertimbon material longsor.

Kepala Seksi Operasi dan Siaga, Kantor SAR Bandung, Supriono, mengatakan, untuk jenazah yang pertama ditemukan di sektor A pada pukul 10.30 WIB. Jenazah berjenis kelamin perempuan dewasa itu ditandai label 5.

"Tiga korban sudah ditemukan, untuk yang label 5 itu ditemukan di kedalaman material longsor sekitar 1,5 meter," ujar Supriono saat ditemui di lokasi kejadian, Kamis.

Ia mengatakan, korban perempuan dewasa itu ditemukan masih di titik yang sama dengan jenazah lain. Kemudian petugas kembali menemukan label 6 yaitu seorang anak perempuan ditemukan pukul 12.05 WIB.

Lalu pada pukul 12.06 WIB, kata Supriono, ditemukan label 7 yaitu seorang perempuan dewasa.

Menurutnya, kedua korban label 6 dan label 7 tersebut kemungkinan merupakan ibu dan anak.

"Jenazah yang diduga ibu dan anak tersebut ditemukan tertelungkup dengan posisi ibu memeluk dan melindungi anaknya," kata Supriono.

Tiga jasad yang baru ditemukan ini langsung dilakukan proses identifikasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cililin.

Sedangkan untuk jenazah anak laki-laki yang ditemukan di Sungai Citarum pada Selasa (26/3/2024) pagi, sampai saat ini masih belum teridentifikasi oleh Tim DVI Polda Jabar, sehingga belum dimasukkan ke dalam label jasad korban longsor.

"Belum kita pastikan, apalagi di luar work sheet sejauh 15 kilometer," ucapnya. (*)

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved