Polisi Ringkus Komplotan Pemindah Gas Elpiji Subsidi ke Tabung 12 Kilo, 4 Orang Ditangkap

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Polisi menggerebek tempat pemindahan gas elpiji bersubsidi dari tabung 3 kilogram untuk dimasukkan ke tabung 12 kilogram di Kabupaten Indramayu.

Sebanyak empat orang diamankan pada Sabtu (16/3/2024).

Tempat pemindahan gas elpiji bersubsidi ini berada di Pantai Tanjakan di Desa Tanjakan, Kecamatan Krangkeng, Indramayu.

Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar, mengatakan, tersangka adalah WL (46) dan DD (43) yang merupakan warga Kecamatan Krangkeng, Indramayu.

Dua tersangka lainnya adalah HR (25) warga Kecamatan Sukasari, Sumedang, dan IL (18) warga Kecamatan Samarang, Garut.

Baca juga: Viral Video Dua Pria Bongkar Gas Elpiji 3 Kg, Sebut Berisi Air, Ujungnya Panik, Pertamina Buka Suara

Polisi juga mengamankan 250 tabung gas LPG hijau isi 3 kilogram, 217 tabung gas LPG pink isi 12 kilogram, serta 3 tabung gas LPG biru isi 12 kilogram.

"Kami bersama dengan Baintelkam Polri melakukan penyelidikan dan akhirnya mengamankan empat orang tersangka tersebut," ujar Fahri saat konferensi pers di Mapolres Indramayu, Jumat (22/3/2024).

Fahri menyampaikan, bisnis licik komplotan ini terbongkar saat pihaknya bersama Baintelkam Polri tengah melakukan tugas kepolisian.

Baca juga: Gara-gara Nenek Merokok Dekat Gas Elpiji, Tabung Meledak, Rumah di Cisarua Rusak, Cucu Terlempar

Polisi menerima informasi adanya kegiatan yang mencurigakan yang dilakukan sejumlah orang di pinggir Pantai Tanjakan.

"Kegiatan tersebut ternyata berupa pemindahan tabung gas LPG 3 kilogram subsidi lalu dipindahkan atau disuntikkan isinya ke tabung gas LPG 12 kilogram. Kami juga mengamankan sebuah besi silinder yang mereka sebut untuk memindahkan gas," ujar dia. (*)