Ibu Korban Bullying di Batam yang Viral Lapor ke Polisi, Ungkap Penyebab Anaknya hingga Dikeroyok 

Ternyata tak lama setelah kejadian remaja perempuan dibully sejumlah remaja perempuan lainnya, orangtua korban melaporkannya ke polisi.

Editor: Hilda Rubiah
Kolase Instagram @folkshitt
Viral Video Aksi Bullying Remaja Perempuan di Batam, Kepala dan Wajah Korban Ditendang, Pelaku Ditangkap 

TRIBUNJABAR.ID - Ternyata tak lama setelah kejadian remaja perempuan dibully sejumlah remaja perempuan lainnya, orangtua korban melaporkannya ke polisi.

Seorang ibu korban bullying di Batam mendatangi Polsek Lubuk Baja, Jumat (1/3/2024) pagi.

Kedatangannya itu untuk melaporkan kejadian pengeroyokan yang dialami sang anak, SC (17).

Sebagaimana video viral yang beredar, anaknya itu dibully hingga mengalami aksi kekerasan oleh sekelompok remaja perempuan.

Baca juga: Viral Video Bullying Remaja Perempuan di Batam, Kepala dan Wajah Korban Ditendang, Pelaku Ditangkap

SC sendiri merupakan satu dari dua remaja korban bullying di Batam yang viral di media sosial.

Saat kejadian, SC mengenakan kaos warna hitam, celana kuning.

Video detik-detik aksi bullying dan aksi kekerasan sejumlah remaja perempuan di Batam
Video detik-detik aksi bullying dan aksi kekerasan sejumlah remaja perempuan di Batam (Kolase Instagram @kamerapengawas.id)

Sebelum datang ke Polsek Lubuk Baja, ibu korban juga ikut mendampingi anaknya, SC untuk divisum.

Pantauan TribunBatam.id, SC dalam kapasitasnya sebagai korban dimintai keterangan di ruangan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak di Polsek Lubuk Baja Batam.

Sementara itu, ibu korban berharap proses hukum terus berjalan.

Saat ditemui wartawan TribunBatam.id, ibu korban sedang duduk termenung di kursi ruang tunggu Polsek Lubuk Baja.

"Saya sebagai ibu dari anak saya, cuma berharap semua anak-anak itu diproses, agar bisa memberikan efek jera," ujar ibu korban.

Dengan suara lirih dan penuh harapan, ia berharap agar kasus ini dilanjutkan.

Ia mengaku sangat prihatin perihal kondisi anaknya.

"Pulang-pulang nangis. Saya tanya kenapa awalnya, enggak mau jawab. Dia pergi sama adiknya. Sampai sekarang adiknya belum pulang juga," tambahnya.

Wanita paruh baya itu menceritakan kondisi sang anak saat kejadian.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved