Longsor di Jatigede Sumedang
Pemkab Sumedang Usulkan Bekas Longsor di Lingkar Timur Jatigede Dibuatkan TPT, Tunggu Kajian BBWS
Pemerintah Kabupaten Sumedang telah berkoordinasi dengan BBWS Cimanuk-Cisanggarung untuk penanganan longsor di Jalan Lingkar Timur Jatigede.
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Giri
Laporan Kontributor TribunJabar.id, Kiki Andriana
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Pemerintah Kabupaten Sumedang telah berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk-Cisanggarung untuk penanganan longsor di Jalan Lingkar Timur Jatigede.
Area jalan tersebut longsor pada Minggu (25/2/2024).
Lokasi tepatnya adalah di Dusun Cipicung, Desa Cipicung, Jatigede, Sumedang.
Penjabat Bupati Sumedang, Herman Suryatman, mengatakan, longsor memang tidak sampai merusak badan jalan, namun sangat dekat dengan jalan.
Sehingga, jika dibiarkan akan merusak jalan penghubung Kecamatan Tomo-Jatigede-Jatinunggal itu.
Baca juga: Masih Rawan Ini Langkah Pemkab Sumedang Setelah Terjadi Longsor Jalan Lingkar Timur Jatigede
"Di lokasi sudah dipasang pembatas agar tidak dilalui kendaraan besar, memang (longsor) tidak di badan jalan tapi dekat. Setengah jalan dibatasi tidak dilalui. Saya sudah menugaskan Satpol PP dan Dishub untuk memantau jangan sampai ada kendaraan besar," kata Herman kepada TribunJabar.id, Senin (26/2/2024).
Herman mengatakan, usul dari Pemkab Sumedang adalah segera dibuatkan tembok penahan tanah (TPT) dengan konstruksi yang disesuaikan dengan karakter lahan.
"Segera dibuatkan tembok penahan, tembok penahan yang representatif. Panjang 50 meter dengan kedalaman 200 meter. Urusan teknis, BBWS punya perangkatnya. Tapi. kita tunggu hasil kajian dari BBWS," katanya.
Herman menjelaskan soal status jalan tersebut.
Baca juga: Ojo Terkubur hingga Seleher, Masih Trauma Setelah Jadi Korban Tanah Longsor Jatigede Sumedang
Jalan Lingkar Timur Jatigede merupakan bagian terintegrasi dengan Waduk Jatigede yang merupakan proyek strategis nasional, sehingga yang memegang kuasa atas lahan tersebut adalah BBWS-Kementerian PUPR.
Longsor yang terjadi di Jalan Lingar Timur Jatigede itu membuat satu warung yang dihuni pemiliknya terseret. Ojo (49) sang pemilik, selamat meski sempat terkubur seleher.
Dua unit sepeda motor juga terbawa tanah longsor. (*)
''Masih Rawan'' Ini Langkah Pemkab Sumedang Setelah Terjadi Longsor Jalan Lingkar Timur Jatigede |
![]() |
---|
Ojo Terkubur hingga Seleher, Masih Trauma Setelah Jadi Korban Tanah Longsor Jatigede Sumedang |
![]() |
---|
Pasca-Longsor, Mobil Besar Tak Bisa Lintas ke Jalan Lingkar Timur Jatigede Sumedang |
![]() |
---|
Ojo Selamat dari Maut Setelah Diterjang Longsor di Jatigede, BPBD Sumedang Ungkap Pemicu Bencana |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Longsor di Jatigede Sumedang, Arus Lalin Lingkar Timur Terganggu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.