Masih Bisakah Mengganti Utang atau Qadha Puasa Ramadhan Setelah Nisfu Syaban? Simak Penjelasannya
Setelah Nisfu Syaban apakah masih bisa mengganti utang puasa Ramadhan sebelumnya? Simak penjelasannya.
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Umat Muslim bisa mengganti utang puasa dengan berpuasa di hari lain selain bulan Ramadhan, termasuk di bulan Syawal kecuali pada hari-hari yang diharamkan.
Berikut ini cara qadha puasa Ramadan:
1. Membaca niat puasa pada malam hari seperti pada bulan Ramadan.
Bacaan niat qadha puasa Ramadan:
Nawaitu Shouma Ghodin 'an qadhaa'in fardho ramadhoona lillahi ta'alaa
Artinya : "Saya niat puasa esok hari karena mengganti fardhu Ramadhan karena Allah Ta'ala".
Membaca niat puasa qadha harus dilakukan sebelum fajar, atau pada malam hari sebelum melaksanakan puasa.
2. Makan sahur sebelum waktu imsak.
Baca juga: Bacaan Niat Salat Nisfu Syaban dalam Bahasa Arab dan Latinnya, Kerjakan Malam Ini Setelah Magrib
3. Berpuasa dengan cara tidak makan dan minum, serta menahan nafsu hingga waktu Magrib tiba.
Beberapa hal yang membatalkan puasa selain makan dan minum secara sengaja, di antaranya merokok, muntah, haid, mengeluarkan mani, pingsan, dan berhubungan seksual.
4. Berbuka puasa pada waktu Magrib.
Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.
| Contoh Materi Khutbah Jumat dalam Bahasa Sunda tentang Kebiasaan Membaca Al Quran, Menyentuh Hati |
|
|---|
| Ramadhan 2026 Segera Tiba, Sudah Qadha Puasa? Simak Syarat, Bacaan Niat, dan Cara Pelaksanaannya |
|
|---|
| Kota Tasikmalaya Pecahkan Rekor MURI di Hari Jadi ke-24, Sajikan 2.417 Porsi Kupat Tanjung |
|
|---|
| Pemkot Tasikmalaya Bakal Fokuskan 3 Sektor Imbas Pemotongan Dana dari Pusat |
|
|---|
| Respons Viman Alfarizi Banyak 'Pituin' Tasik Isi Jabatan Strategis Kabinet Merah Putih |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/puasa-qadha.jpg)