Polisi Masih Selidiki Senjata Api yang Digunakan Perampok Saat Satroni Minimarket di Indramayu
Agus menyampaikan, polis sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), termasuk memeriksa sejumlah saksi dan mengamankan rekaman CCTV.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Kemal Setia Permana
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Polisi tengah menyelidiki kasus perampokan yang terjadi di minimarket di wilayah Kabupaten Indramayu.
Perampokan tersebut terjadi di Alfamart Desa Gabus Kulon, Kecamatan Gabuswetan, Kabupaten Indramayu pada Sabtu (10/2/2024) sekitar pukul 19.05.
Dalam aksi perampokan ini, pelaku menodongkan senjata diduga senjata api alias senpi.
Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar melalui Kapolsek Gabuswetan, AKP Agus Kristiana, mengatakan belum diketahui secara pasti senpi yang digunakan pelaku asli atau palsu.
"Kasus ini masih kami dalami," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Minggu (11/2/2024).
Baca juga: Detik-detik Perampokan di Minimarket di Indramayu, Pegawai Mengira Hanya Pembeli yang Bercanda
Baca juga: Kronologi Perampokan dengan Senjata Api di Minimarket Indramayu, Pelaku Minta Top Up OVO Rp 14 Juta
Agus menyampaikan, polis sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Termasuk memeriksa sejumlah saksi dan mengamankan rekaman CCTV saat kejadian.
Dari rekaman tersebut, polisi mencari tahu siapa pelaku perampokan tersebut.
Agus mengatakan dalam kejadian tersebut, ia memastikan tidak ada letupan senjata yang terjadi.
"Pelaku hanya menodong saja kepada pegawai, setelah mencuri langsung kabur," kata Agus. (*)
PLN Siap Dukung Pendirian Sekolah Rakyat di Indramayu, Hadirkan Energi untuk Pendidikan |
![]() |
---|
Pasang Baru Listrik Gratis PLN Terangi Musholla di Indramayu Hadirkan Harapan Baru |
![]() |
---|
PLN UP3 Indramayu Dorong Masyarakat Manfaatkan PLN Mobile untuk Layanan Kelistrikan Lebih Praktis |
![]() |
---|
PLN UP3 Indramayu Ajak Warga Jaga Jarak Aman dari Jaringan Listrik untuk Keselamatan Bersama |
![]() |
---|
Mendagri Tito Sebut Sinergi Pusat dan Daerah Bisa Jadi Kunci Suksesnya Program MBG |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.