Bupati Cirebon Minta Sinergi Penanggulangan Masalah Narkotika dan Tawuran Remaja

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON- Permasalahan peredaran narkotika dan tawuran remaja masih menghantui para remaja di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Kondisi seperti itu membuat Bupati Cirebon, Imron meminta seluruh laporan masyarakat untuk bersinergi menanggulangi permasalahan tersebut.

Orang nomor satu di Kabupaten Cirebon itu menekankan, kesiapan pemerintah daerah untuk mendukung pengembangan bakat para remaja sebagai langkah preventif.

"Dukungan dari pemerintah dan keluarga sangat penting."

"Pemkab Cirebon siap bersinergi dalam kegiatan apapun, termasuk kesenian, untuk mencegah anak-anak terjerumus pada pergaulan yang tidak baik," ujar Imron, Jumat (26/1/2024).

Dalam upacara pemusnahan barang barang bukti kejahatan di Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Sumber, Kabupaten Cirebon yang digelar Kamis kemarin, menjadi bukti kasus kenakalan remaja masih marak.

Diketahui, ada ribuan jenis barang narkotika yang dimusnahkan, sebagian besar hasil penyitaan dari kelompok kategori remaja atau pemuda.

Politikus PDIP itu menyampaikan, tingginya jumlah narkotika yang dimusnahkan mencerminkan masalah peredaran narkotika yang masih serius di Kabupaten Cirebon.

Ia menyoroti peredaran ganja, yang meskipun memiliki harga tinggi, masih meluas di wilayah tersebut.

"Saya menegaskan, padahal harganya mahal, tapi masih banyak beredar di Kabupaten Cirebon," ucapnya.

Bupati juga mengajak orang tua untuk lebih memperhatikan anak-anak mereka.

Mengingat tidak hanya narkotika yang menjadi masalah, tetapi juga meningkatnya kenakalan remaja di Kabupaten Cirebon.

Ia mencatat adanya insiden tawuran dengan senjata tajam, terutama melibatkan pelajar SMP dan SMA.

"Anak SMP dan SMA terlibat tawuran dengan senjata tajam, ini membuat saya merasa khawatir," jelas dia.

Imron berharap adanya sinergi dari berbagai pihak bisa mengurangi potensi kenakalan remaja yang menjadi permasalahan kini. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.