Bacaan Niat dan Tata Cara Puasa Rajab, Mulai 13 Januari 2024, Lengkap dengan Doa-doa
Selama bulan Rajab berlangsung, umat muslim pun dapat mengerjakan berbagai amalan, salah satunya adalah puasa sunah.
Penulis: Salma Dinda Regina | Editor: Salma Dinda Regina
TRIBUNJABAR.ID - Berikut ini adalah niat dan tata cara puasa sunah Rajab.
Menjelang bulan Ramadhan 2024 umat muslim terlebih dahulu menyambut bulan Rajab.
Berdasarkan kalender Hijriah, jadwal awal bulan Rajab 1445 H jatuh pada Sabtu 13 Januari 2024.
Baca juga: Jadwal Awal Bulan Rajab 1445 H Jelang Bulan Ramadhan 2024, Berikut Amalan Doa yang Bisa Dikerjakan
Selama bulan Rajab berlangsung, umat muslim pun dapat mengerjakan berbagai amalan, salah satunya adalah puasa sunah.
Puasa Rajab hukumnya sunah yakni apabila dilakukan mendapat pahala, namun apabila tidak dikerjakan tidak mendapat dosa.
Tidak ada ketentuan pasti jumlah puasa Rajab, yakni bisa dilakukan selama satu hari, tujuh hari, delapan hari, sepuluh hari. dengan catatan, makruh jika dilakukan selama 1 bulan penuh.
Puasa Rajab juga bisa dilaksanakan dengan satu hari berpuasa dan satu hari tidak. Dari Imam Fakhruddin al-Razi dalam Mafâtîh al-Ghaib (juz 16, halaman: 54), Nabi bersabda:
Barang siapa yang berpuasa 1 hari pada bulan-bulan yang dimuliakan (Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab), maka ia akan mendapat pahala puasa 30 hari.
Lalu, bagaimana niat dan tata cara melaksanakan puasa Rajab?
Niat Puasa Rajab
Berikut niat puasa sunah Rajab berlafal Arab dan artinya.
Nawaitu shouma ghadin 'an ada-i sunnati rojaba lillahi ta‘ala.
Artinya: Saya niat puasa bulan Rajab, Sunah karena Allah Ta'ala
Baca juga: Ramadhan 2024 Sebentar Lagi, Sudahkan Mengganti Utang Puasa? Simak Niat dan Ketentuan Puasa Qadha
Tata Cara Puasa Rajab
Cara melaksanakan puasa Rajab tidak jauh berbeda dengan puasa sunah Senin dan Kamis.
1. Makan di malam hari atau sahur (sunah)
2. Mengucap niat sebelum matahari terbit atau waktu Subuh
3. Apabila belum sempat berniat di malam hari, tetap boleh berpuasa Rajab asalkan belum makan dan minum sejak Subuh dan wajib berniat sampai sebelum waktu dzuhur tiba.
4. Adapun niat puasa sunah Rajab di siang hari adalah sebagai berikut.
Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnati Rajaba lillâhi ta‘âlâ
Artinya: “Aku berniat puasa sunah Rajab hari ini karena Allah swt.”
5. Menahan lapar dan haus serta hal-hal yang membatalkan puasa hingga matahari terbenam.
6. Berbuka saat waktu Magrib tiba
Beberapa doa yang dianjurkan di bulan Rajab yakni doa agar disampaikan di bulan Ramadhan.
1. Doa agar umur disampaikan di bulan Ramadhan
Bacaan doa agar umur disampaikan di bulan Ramadhan
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِى رَجَبٍ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ
Artinya: “Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan Syaban, dan sampaikanlah (umur) kami kepada bulan Ramadhan.” (HR. Ahmad).
Dikutip TribunJabar.id dari Hidayatullah.com, doa tersebut dicontohkan Rasulullah SAW.
Disebutkan bahwa Rasulullah SAW, apabila melihat hilal pada Ramadhan dan pada bulan selainnya, beliau membaca doa:
اللَّهُمَّ أَهِلَّهُ عَلَيْنَا بِالْيُمْنِ وَالْإِيمَانِ وَالسَّلَامَةِ وَالْإِسْلَامِ رَبِّي وَرَبُّكَ اللَّهُ
Artinya: "Ya Allah, perjalankanlah bulan ini kepada kami dengan penuh kebajikan dan iman, serta keselamatan dan Islam. Rabb-ku dan Rabb-mu (bulan) adalah Allah." (HR. Tirmidzi).
Selain doa tersebut, ada pula doa lainnya diriwayatkan Ibnu Rajab dari Yahya bin Abi Katsir dalam kitab Lathaif al-Ma'arif, Hal: 158).
اللّهُمَّ سَلِّمْنِي إِلىَ رَمَضَانَ وَسَلِّمْ لِي رَمَضَانَ وَتَسَلَّمْهُ مِنِي مُقَبَّلاً
Artinya: “Ya Allah, sampaikanlah kami kepada bulan Ramadhan, sampaikanlah bulan Ramadhan kepada kami, dan terimalah amalan-amalan kami.” Sebagian besar ulama, di antaranya Imam Nawawi menilai hadis ini dhaif (lemah).
Diriwayatkan Imam Ahmad, di dalam jalur perawinya Zaidah bin Abi Raqod.
Meski demikian, para ulama seperti Syekh Muhammad Shalih Al Munajjid dalam kitabnya Dzadus Shaim berpendapat.
Ia menilai meski hadis tersebut dhaif, tidak mengapa bagi mukmin untuk senatiasa berdoa.
Seorang mukmin memohon agar Allah SWT mempertemukannya dengan bulan Ramadhan.
Hal itu karena keutamaannya memohon agar dapat memaksimalkan ibadah seseorang di dalamnya, ungkapnya.
Selain itu, takdir seseorang untuk bisa hidup di kemudian hari tidak pasti. Siapapun tak ada yang mengetahui kapan azal itu tiba.
Oleh karena itu tak ada salahnya umat muslim dapat membaca doa berharap agar umur disampaikan pada bulan Ramadhan.
Bacaan doa-doa ini kerap dipanjatkan para ulama di bulan Rajab atau menjelang dekatnya bulan Ramadhan.
2. Doa Pergantian Bulan
Saat menyambut bulan bulan, termasuk bulan Rajab, Rasulullah SAW mengajarkan membaca doa pergantian bulan.
Terutama ketika melihat hilal (bulan baru) pada malam harinya.
Adapun keutamaan membaca doa pegantian bulan ini sebagai bentuk rasa syukur.
Dalam Islam, sebenarnya setiap waktu, detik demi detik maupun bulan demi bulan adalah waktu berharga yang perlu disyukuri.
Oleh karenanya, dianjurkan memanjatkan doa setiap menjelang pergantian bulan.
Berikut doa pergantian bulan yang dapat dipanjatkan seperti menyambut bulan Rajab, dikutip dari bincangsyariah.com.
الله اكبر الله اكبر الله اكبر الحمد لله الذي ذهب بشهر كذا وجاء بشهر كذا
Allahu akbar, allahu akbar, allahu akbar. Alhamdulillahil ladzii dzahaba bi syahri kadzaa wa jaa-a bi syahri kadzaa.
Artinya : “Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan bulan ini (sebutkan nama bulannya) dan telah mendatangkan bulan ini (sebutkan nama bulan yang baru).”
Doa pergantian bulan ini diambil dalam kitab Al Adabus Syariyah, Imam Ibn Muflih Al Maqdisi.
Selain doa di atas, Anda juga dapat membaca doa menyambut bulan baru berikut ini.
“Ya Allah, Jadikanlah bulan ini kepada kami dalam kondisi aman dan hati kami penuh dengan keimanan, dan jadikanlah pula bulan ini kepada kami dengan kondisi selamat dan hati kami penuh dengan keislaman. Rabb-ku dan Rabb-mu Allah. Bulan petunjuk dan bulan kebaikan.” (HR At-Turmudzi)
3. Doa sayyidul istighfar
Bulan Rajab juga merupakan bulan Istighfar.
Karenanya menjelang bulan Ramadhan umat muslim sangat dianjurkan memohon ampunan.
Pada bulan Rajab menjelang bulan puasa Ramadhan itulah Allah SWT akan mengampuni dosa-doa hamba-Nya bagi mereka yang meminta.
Berikut bacaan doa sayyidul istighfar
اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ وَأَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأَعْتَرِفُ بِذُنُوبِي فَاغْفِرْ لِي ذُنُوبِي إِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ
Artinya: "Ya Allah, Engkaulah Tuhanku. Tidak ada Tuhan selain Engkau. Engkau sudah menciptakanku, dan aku adalah hamba-Mu."
"Aku akan berusaha selalu ta’at kepada-Mu, sekuat tenagaku Yaa Allah. Aku berlindung kepada-Mu, dari keburukan yg kuperbuat."
"Kuakui segala nikmat yang Engkau berikan padaku, dan kuakui pula keburukan-keburukan dan dosa-dosaku. Maka ampunilah aku ya Allah. Sesungguhnya tidak ada yg bisa mengampuni dosa kecuali Engkau."
Bacaan doa sayyidul istighfar dapat dikerjan pagi hari dan sore menjelang petang.
Demikian, itulah beberapa doa menyambut bulan Rajab yang dapat dibaca menjelang bulan Ramadhan 2024.
Baca berita Tribun Jabar lainnya di GoogleNews.
Bacaan Niat Puasa Qadha Ramadhan di Bulan Syawal, Lengkap dengan Tata Cara dan Keutamaanya |
![]() |
---|
5 Amalan di Bulan Rajab Pahalanya Melimpah, Termasuk Ada Amalan Penghapus Dosa Lalu Selama 3 Tahun |
![]() |
---|
Bacaan Niat Puasa Qadha Jelang Ramadhan 2025, Berikut Penjelasannya Jika Digabung dengan Puasa Rajab |
![]() |
---|
Jadwal Puasa di Bulan Rajab 2025, Termasuk Puasa Ayyamul Bidh, Lengkap dengan Bacaan Niat Puasanya |
![]() |
---|
Niat Puasa Rajab Dibaca Petang Ini atau 1 Januari Tahun Baru 2025, Berikut Artinya dan Keutamaannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.