Berita Viral

Viral Kisah Pilu Guru SMP di NTT, 10 Tahun Mengabdi dengan Kondisi Sekolah Memprihatinkan

Kisah pilu datang dari seorang guru bernama Lukas Kolo (37) yang hingga kini tidak tahu kapan akan menerima gaji.

|
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Kompas.com
Kisah pilu datang dari seorang guru bernama Lukas Kolo (37) yang hingga kini tidak tahu kapan akan menerima gaji. 

"Pulangnya kalau ada keperluan saja. Ya kadang satu bulan sekali. Yang menginap di mes ada tiga guru, termasuk saya," ungkapnya.

Kondisi Sekolah Memprihatinkan

Dilansir dari Kompas.com, kondisi SMP Negeri Wini memang sangat memprihatinkan.

Terdapat banyak plafon yang jebol terutama dalam dua ruangan kelas, yang ternyata sudah 21 tahun tidak diperbaiki.

"Dari 2002, sudah 21 tahun. Belum renovasi sejak sekolah berdiri. Ini bangunan pertama ini," kata Lukas Kolo, dikutip dari Kompas.com.

"Ya jebol karena sudah lama, pakunya sudah longgar," ujarnya.

Selain plafon, beberapa kursi juga sudah mengalami kerusakan. Kemudian, cat dinding yang mengelupas dan penuh coretan.

Ada satu bangunan yang berisikan satu ruang kelas yang kini tidak terpakai.

Baca juga: Kisah Sukses Pembuat Jam Tangan Kayu Asal Bandung, Woodka Raup Ratusan Juta Lewat Tokopedia Fashion

Menurut Lukas, merosotnya jumlah siswa setiap tahun membuat banyak ruang kelas terbengkalai.

Bahkan pada tahun 2023 ini, hanya ada dua rombongan belajar.

Selain itu, ada satu bangunan berwarna kuning yang di dalamnya terdapat lab komputer, ruang Bimbingan Konseling (BK), perpustakaan, dan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS).

Lukas mengungkapkan, bangunan tersebut seharusnya hanya menjadi perpustakaan.

Tetapi, pihak sekolah menyekatnya dengan triplek untuk syarat akreditasi sekolah dua tahun lalu.

Namun, kini triplek-triplek tersebut kembalid ibongkar akrena ruang gerak yang terbatas.

Saat ini, SMP Negeri Wini memiliki 235 siswa dengan 8 rombongan belajar atau kelas.

Halaman
123
Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved